Empat Titik Api Kembali Ditemukan di Bengkalis

bakar lahanBengkalis (SegmenNews.com)- Setelah sempat hilang oleh hujan, kini titik api kembali mencul kembali di Kabupaten Bengkalis. Empat titik api ditemukan di Kecamatan Bantan, dan Kecamatan Bukitbatu masing-masing dua titik.

Demikian dikatakan Kepala BPBD-Damkar Bengkalis, Much Jalal melalui Kabid Damkar, Drs Suiswantoro, Minggu (23/3/14) siang.
Menurutnya, untuk dua lokasi kebakaran di Kecamatan Bantan, pihaknya sudah menurunkan regu pemadam (Regdam) pukul 10:00 WIB pagi tadi.

“Tadi pagi sekitar pukul 08:00 Wib, kami menerima informasi dari masyarakat yang melaporkan terjadi kebakaran di desa Selatbaru dan Bantan Tengah. Kita langsung turunkan regu pemadam ke lokasi, saat ini kawan-kawan masih melakukan pemadaman,” kata Suiswantoro.

Dua titik kebakaran di Bantan tersebut merupakan bekas atau hasil kebakaran lama yang belum berhasil dipadamkan sepenuhnya. Walaupun dalam beberapa hari terakhir ini, lokasi tersebut sempat diguyur hujan, tapi api yang sudah merambat masuk ke dalam tanah gambut belum sempat padam.

Sama halnya ada di Kecamatan Bukitbatu yang merupakan sisa kebakaran lama yang belum dapat maksimal dipadamkan. “Saat ini, saya dapat informasi pihak perusahaan (PT Arara Abadi,red) sudah menurunkan 120 Regu Pemadam Kebakaran (RPK) dibantu, MPA serta anggota TNI,“ terang Suis.

Karena titik kebakaran terjadi di hutan dan sulit dijangkau, menurut Suis, pihak Damkar dalam upaya pemadaman diakui kurang maksimal, sebab itu pihak Damkar Bengkalis berharap Pemerintah untuk melakukan bom air di Kecamatan Bukit Batu tersebut.
Kebakaran memang saat ini hanya terjadi di empat titik tersebut tapi tidak tertutup kemungkinan akan kembali meluas kalau kondisi cuaca kembali panas dan angin kuat.

“Sebab itu, kita akan terus fokus menangani musibah Karhutla ini, sebab itu walau sekecil apapun titik api yang muncul, mohon cepat di informasikan ke Damkar disampaikan, agar penanganan bisa segera kami lakukan sebelum meluas yang akan semakin sulit dipadamkan,” ujar Suis.***(zul/ur)