Pelalawan (SegmenNews.com)– Wakil Bupati Pelalawan H Marwan Ibrahim melantik Rusdi SE sebagai Direktur Utama Perusahaan Daerah Bank Perkreditan Rakyat (PD. BPR) Dana Amanah Kabupaten Pelalawan masa bakti 2014-2018, Selasa (25/3/14) di Audiotorium kantor Bupati Kabupaten Pelalawan.
Pengangkatan Direktur Utama ini berdasarkan SK Bupati Kabupaten Pelalawan tertanggal 25 Maret 2014. Adapun tugas-tugas yang harus dilakukan sebagai Direktur Utama adalah mengurus kekayaan perusahaan, mengangkat dan memberhentikan pegawai,menetapkan susunan organisasi dan tata kerja perusahaan, mewakili PD BPR didalam maupun diluar pengadilan serta melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh Bupati.
Wakil Bupati berpesan agar Direktur utama yang dilantik berkomitmen untuk mengembangkan perusahaan dan dapat menyentuh kepentingan masyarakat khususnya yang berekonomi menengah kebawah. Dalam acara dihadiri Sekda Kabupaten Pelalawan Tengku Mukhlis, Kepala Dinas, Badan,unit kerja se Kabupaten Pelalawan dan Kepala Bank Riau cabang Kabupaten Pelalawan Ikhwan SE.
Usai melakukan pelantikkan Direktur Utama PD BPR Dana Amanah masa bhakti 2014-2018, Wakil Bupati Pelalawan H Marwan Ibrahim mengatakan, peningkatan ekonomi kerakyatan adalah satu arah kebijakkan pembangunan Kabupaten Pelalawan yang memiliki program yang memenuhi aspirasi masyarakat yang menginginkan kesejahteraan. Untuk itu atas nama Pemerintah Pelalawan akan terus memperjuangkan program, sehingga aspirasi masyarakat dapat terpenuhi.
Untuk memperkuat program ekonomi kerakyatan tersebut perlu ditunjang dengan ketersediaan lembaga mikro milik pemerintah daerah dalam ini BPR dana amanah. Berharap bisa membantu pembinaan usaha dan memperkuat permodalan rakat segala bidang yakni pertanian, perikanan, peternakan, perkebunan, kehutanan, industri dan perdagangan.
Marwan juga mengatakan, agar program ekonomi kerakyatan ini berjalan diperlukan pemimpin yang profesional dan pengalaman yang khususnya di bidang perbankan. Perusahan daerah BPR amanah dimulai beroperasi sejak bulan Januari 2009 dalam melakukan usahanya BPR berazaskan pada demokrasi ekonomi dengan prinsip kehati-hatian yang bertujuan untuk membantu dan mendorong pertumbuhan ekonomi.***(fin)
