Rokan Hulu (SegmenNews.com)- Sebagai bentuk rasa kemanusian dan solidaritas antar sesama muslin di Dunia para Toke Sawit dan Petani Sawit di Kecamatan Kunto Darussalam memberikaan sumbangan uang untuk para korban perang Palestina yang diserang oleh Israil di wilayah jalur Gaza.
Akibat perang ini banyak anak anak, ibu ibu yang menderita bahkan ada yang dibunuh oleh tentara Israil, aksi kekerasan tersebut mendapat kecaman seluruh masyarakat Dunia termasuk masyarakat kelompok tani sawit di Kecamatan Kunto Darussalam.
Selain mengutuk atas kekejaman Israil para petani ini juga mengumpulkan uang untuk dikirimkan ke pada korban perang di Palestina.
Demikian dikatakan Jandri AMD (Afri Group) salah seorang Toke sawit di Kota Lama Kunto Darussalam yang ikut menggagas ide pemberian sumbangan ini.Menurutnya secara langsung dirinya tidak dapat membantu para korban, tetapi melalui doa dan sumbangan yang dikumpulkan sedikit bisa meringankan beban penderitaan para korban yang tertimpa musibah tersebut.
“Kita bangga kepada masyarakat kelompok tani yang masih peduli dengan penderitaan para sahabatnya kaum muslim di Palestina, sehingga dengan kesadaran ikut memberikan bantuan untuk para korban di Palestinan,” ujarnya.
Sementara itu Ketua Kelompok Tani Sawit UD Mandiri Kelurahan Kota Lama Kecamatan Kunto Darussalam, Martowi juga menambahkan bahwa total sumbangan yang dikumpulkan tersebut mencapai 50 juta lebih,yang nantinya akan kirimkan melalui rekening yang telah ditunjuk agar nantinya bisa dimamfaatkan oleh para korban.lanjut dikatakan Martowi nilai sumbangan bukan tolak ukur namun keikhlasan masyarakat yang membantu tersebut menjadi nilai plus dan berharap kegiatan seperti ini akan membuka hati para toke sawit maupu petani sawit untuk memberikan sumbangan yang lebih banyak.
“Kita bangga kepada masyarakat petani dengan suka rela sudah membantu para korban di Palestina akibat kekejaman Israil, semoga bantuan seperti ini bisa dimamfaatkan denganm baik dan bisa mengetuk hati masyarakat untuk peduli kepada saudara yang ada di Palestina,” jelas Martowi.***(Arman)
