Pekanbaru (SegmenNews.com)- Pelaksana Tugas Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menyatakan pihaknya terus menyiapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk pembinaan usaha mikro kecil dan menengah yang ada di berbagai wilayah kabupaten/kota.
“Itu sudah menjadi tugas pokok bagi pemerintah provinsi untuk menjadikan pelaku UMKM yang kuat, yang mampu bertahan ditengah krisis sekalipun,” kata Arsyadjuliandi Rachman di Pekanbaru, Rabu (22/10/14).
Selain pembinaan, pemerintah provinsi juga ikut mempromosikan produk-produk UMKM bahkan hingga ke pemasaran. Pihaknya juga berkomitmen memperbanyak pelaku UMKM di Riau dengan berusaha menumbuhkembangkan mereka dengan bantuan modal, pelatihan, dan pemasaran hingga promosi.
Seperti diketahui, pertumbuhan ekonomi Riau merupakan yang kelima tertinggi nasional bahkan di Sumatera merupakan yang tertinggi.
Dengan demikian, lanjutnya, peluang untuk sektor UMKM untuk tumbuh dan berkembang di Riau akan semakin besar dan ini harus menjadi perhatian bersama. “Perusahaan perbankan juga harus turut serta membantu dalam permodalan, selain juga melakukan pembimbingan agar terus semakin maju,” katanya.
Arsyadjuliandi mengatakan, setiap tahun pemerintah provinsi terus mengeluarkan trobosan terkait upaya pengembangan industri mikro, kecil dan menengah yang ada di seluruh wilayah kabupaten/kota di Riau.
“Bentuk programnya itu ada banyak, mulai dari pameran produk, bimbingan teknis, hingga teknik pemasaran dan bantuan pendanaan,” katanya.
Selain itu, lanjutnya, Pemprov Riau juga mengimbau agar seluruh perusahaan yang beroperasi di Riau untuk membantu UMKM di daerah kabupaten/kota dengan memasukkannya pada program-program sosial.
Semisal yang dilakukan Bank Riau dan Kepulauan Riau (BRK) yang telah menyelenggarakan Anugerah UMKM Awards sejak 2009 silam. Menurut dia, kegiatan itu dapat memacu semakan para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah untuk terus berkembang dan maju.***(advertorial/hms)