Sumbar(SegmenNews.com)- Seorang siswa kelas V SD Negeri di Kecamatan Situjuah Limo Nagori, Kabupaten Limapuluh Kota, Propinsi Sumatera Barat, meninggal dunia diduga karena dipukul teman sekelasnya.
Siswa berusia (12) tahun itu sempat mendapatkan perawatan di RSUD Adnan WD Payakumbuh Senin (12/10/2015) sekitar pukul 11.10 Wib. Namun malang nyawa bocah kelas V SD itu tidak bisa diselamatkan hingga menghembuskan nafas terakhir di RSUD.
Meski satu kelas dengan teman yang diduga memukulnya, tetapi dua tahun lebih tua dari korban.
Peristiwa dugaan pemukulan itu terjadi disaat siswa sedang belajar IPA dengan seorang guru kelasnya. Namun disaat proses belajar berlangsung guru kelas kehabisan tinta spidol dan menjemput tinta spidol kekantor yang berbatasan satu ruang kelas dengan tempat kejadian.
Hanya berselang beberapa menit ditinggal guru diruang kelas. Korban didapati oleh gurunya saat sampai dikelas sudah menangis. Ketika itu guru kelas Helhaberta bertanya kepada siswa kenapa menangis.
Spontan almarhum menjawab saya dipukuli. Ketika itu kondisi almarhum masih tampak seperti biasa hanya saja menangis. Tidak beberapa lama almarhum mulai lemas dan dilarikan ke UKS Sekolah untuk mendapatkan pertolongan awal.
Namun kondisinya makin parah sehingga dilarikan ke RSUD Adnan WD Payakumbuh. Sempat dirawat dua jam namun nyawanya tidak terselamatkan.
Setelah itu almarhum dibawa kerumah duka dan dikebumikan pada Selasa (13/10/2015) pagi di Situjuah Godang.***(btp)