Bandarsekijang(SegmenNews.com)- Kadam, kakek berusia 60 tahun ditemukan tewas membusuk di dalam kamar rumahnya di Jalan Lintas Timur, Km 34, kelurahan Sekijang, kecamatan Bandar Sekijang, kabupaten Pelalawan, Selasa (15/12) sekitar pukul 17.30 WIB petang kemarin.
Pertama kali menemukan korban dengan kondisi tubuh telah menghitam telentang di atas tempat tidur adalah salah satu keluarganya Anto yang datang berkunjung. Tapi kecurigaan muncul setelah memanggil-manggil korban dari luar rumah tidak ada jawaban.
Karena tidak ada jawaban, Anto menghubungi adik ipar korban Minah. Kemudian Anto bersama Minah mencoba mengintip dari balik dinding rumah yang terbuat dari papan tersebut. Namun bau busuk yang menyegat terasa keluar dari dalam rumah. Curiga, keduanya bergegas membuka pintu.
Setelah berhasil masuk, sontak kaget menemukan korban sudah tidak bernyawa dengan kondisi teletang dan tubuhnya dibalut selimut yang sudah membengkak serta menghitam. Atas penemuan itu kedua saksi segera memberitahukan pada warga sekitar dan keluarga.
Begitu juga apara kepolisian dari Polsek Bandar Sekijang dibawa pimpinan AKP Adi Pranyoto SH yang mendapat laporan segera turun ke tempat kejadian perkara (TKP). Selanjutnya jenazah korban di evakuasi ke rumah keluarganya di Jalan Jalo Ambang, kelurahan Sekijang untuk di semayangkan dan di makamkan di pemakaman umum setempat.
Kapolres Pelalawan AKBP Ade Johan Sinaga SIK MHum ketika dikonfirmasi Pekanbaru MX, melalui Paur Humas Ipda M Sijabat SH, kemarin membenarkan adanya penemuan mayat tersebut.
“Hasil visum tidak ditemukan ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, sedangka pihak keluarga menolak untuk dilakukan otofsi dan menerima kematian korban,” ujar paur Humas.
Namun korban diduga meninggal akibat sakit, setelah menderita gejala struk. Tapi saat kejadian korban yang bekerja sebagai petani sawit tinggal sendiri di rumah setelah istrinya ke rumah keluarganya di Pekanbaru. Hingga kondisi sakitnya kambut tidak ada yang melihat hingga menghembuskan nafas terakhir, beberapa hari lalu sebelum ditemukan tewas membusuk.***(fin)