Rohul(SegmenNews.com)- Kepala Pelaksana Harian Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), AKP Dasril menegaskan, pihaknya sudah lakukan mapping terhadap daerah rawan peredaran Narkoba.
Dari mapping itu, BNK Rohul sudah mengindikasi ada empat pintu masuk peredaran Narkoba di daerah berjuluk Negeri Seribu Suluk. “Sehingga perlu dilakukan sosialisasi dengan masyarakat di desa,” ucap AKP Dasril, Minggu (28/2/16).
Dikatakan Dasril yang juga Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Rohul, empat pintu masuk Narkoba dan perlu diwaspadai BNK Rohul, seperti perbatasan antara Kabupaten Padang Lawas Provinsi Sumatera Utara dengan Desa Tambusai Barat Kecamatan Tambusai, Rohul.
Lalu, Simpang Tri Brata Kecamatan Tandun dan Kabun yang merupakan pintu masuk Narkoba dari Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar, serta Provinsi Sumatera Barat. Ketiga, Kecamatan Bonai Darussalam dengan Kota Duri Kabupaten Bengkalis dan Kabupaten Rokan Hilir. Tidak sedikit masyarakat Bonai Darussalam sudah jadi korban Narkoba.
Sedangkan pintu masuk Narkoba ke empat dan diwaspadai BNK Rohul, yakni perbatasan antara Pujud Rokan Hilir dengan Mahato KM 24 Kecamatan Tambusai Utara.
Mantan Kapolsek Rambah Samo ini pun mengajak seluruh masyarakat untuk ikut dalam pemberantasan Narkoba. Dirinya mengimbau masyarakat tidak takut untuk bisa berikan informasi keberadaan pelaku Narkoba di lingkungannya melalui telepon. Polisi akan menjaga identitas pelapor.***(P.Siahaan)
