Martapura (SegmenNews.com)-Kalau sudah berdua, dunia terasa milik berdua, sementara orang lain hanya numpang. Istilah ini tampaknya digunakan oleh pasangan sejoli kumbang (19) dan bunga (17). Keduanya asyik bercumbu di bawah pohon nangka, di pinggir jalan, tanpa menghiraukan warga yang melintas.
Akibatnya, warga Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, menghajar keduanya. Peristiwa ini terjadi Rabu (4/5/2016), sekitar pukul 23.00 WIB. Keduanya asyik bercumbu di bawah pohon nangka di tepi Jalan Pematang Panjang. Aksi raba sana raba sini, terus dilakukan tanpa menghiraukan masyarakat.
Beberapa pasang mata ternyata sudah memperhatikan aksi cabul pasangan sejoli ini, hingga kemudian beberapa warga melakukan penggerebekan.
Saat puluhan warga menginterogasi Kumbang, Bunga menyelinap di balik kegelapan malam dan berhasil kabur. “Kabur bebiniannya. Tadi, sempat kami amankan,” ujar seorang warga.
Kekesalan pun ditimpakan kepada Kumbang. Tendangan dan pukulan dilayangkan ke tubuh pemuda tersebut. Untungnya polisi yang mendapat informasi adanya keributan segera datang. Kumbang diamankan dari amukan warga.
Awalnya polisi mendapat informasi adanya penangkapan seorang jambret. Itu karena Kumbang memegang tas Bunga. Informasi ini juga diterima anggota Emergency, Sigma. Dia pun meluncur ke lokasi itu.
“Ternyata, sesampainya di lokasi, warga memberitahu pria yang ditangkap bukan penjambret melainkan pelaku perbuatan mesum,” kata Sigma.
Kapolsek Gambut, Iptu Sakun Arisandy yang dikonfirmasi mengatakan Kumbang mengaku tidak melakukan apa-apa. Dia di tempat tersebut untuk menunggu Bunga dijemput keluarganya.
“Tadi malam orangtua Kumbang kami panggil dan dijelaskan anaknya bermasalah dan diminta untuk dibimbing lebih baik lagi,” ujarnya. (tsc)
