Siak(SegmenNews.com)- Presiden RI Joko Widodo, direncanakan bakal mencabur 100 ribu benih ikan bersama 600 orang nelayan di depan Istana Siak Asserayah El Hasyimiyah.
Pelepasan benih ikan yang direncanakan oleh Pemerintah Kabupaten Siak-Riau tersebut dalam rangka puncak helat hari lingkungan hidup se-Dunia Tingkat Nasional Tahun 2016 yang jatuh pada tanggal 23 Juli mendatang.
Pelepasan benih ikan oleh Presiden tersebut maksudnya simbolisasi pesan agar semua pihak termasuk dunia industri turut memberikan perhatian terhadap alam lingkungan dan sungai. Kan tak lucu kalau ikan yang ditebar Presiden mati dikemudian hari, bisa-bisa LSM dan pemerhati lingkungan ribut tentang pencemaran sungai itu nanti, ” kata Bupati Siak, H Syamsuar.
Sebagai masyarakat Kabupaten Siak harus berpartisipasi menjaga lingkungan sungai. Sebab sungai memiliki arti yang teramat penting bagi keberlangsungan kehidupan masyarakat.
Sebagai kawasan yang berada di muara sungai terdalam di Indonesia itu, Kabupaten Siak selalu menanggung konsekuensi terberat atas pencemaran aliran sungai Siak yang puluhan tahun terjadi.
“Selain hilangnya biota khas yang hidup di sepanjang aliran sungai, pencemaran sungai yang terjadi juga menyebabkan Masyarakat Siak kesulitan air bersih. Bayangkan seberapa besar biaya yang kita butuhkan untuk menyuling air sungai sebagai sumber air bersih,” jelasnya.
Karena itu, sempena Puncak Peringatan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia Tingkat Nasional nanti, Pemkab Siak menggagas pelepasan 100 ribu benih (restocking) varietas ikan khas sungai Siak oleh Presiden RI Joko Widodo.***(rinto)