Rohil(SegmenNews.com)- Dinas Kehutanan (Dishut) Kabupaten Rokan Hilir, Riau mengaku kewalahan dalam menangani bencana Kebakaran Lahan dan Hutan (Karlahut) yang terjadi di negeri seribu kubah. Pasalnya, dengan keterbatasan jumlah personel tentunya dishut tidak mungkin bisa menangani karlahut se Rohil.
Hal itu dikatakan Kadishut Rohil, Rahmatul Zamri kepada wartawan, nKamis (14/7/2016). Ia juga membantah terkait pemberitaan yang dimuat di beberapa media massa yang mengatakan Bupati meminta agar, Kadishut jangan kebanyakan tidur terkait karlahut.
“Bukan begitu bahasa yang disampaikan Bupati kemaren, kok saya pula yang dibilang tidur. Kemungkinan wartawan yang meliput jalannya rapat persiapan akhir pilkades tidak menyimak apa yang disampaikan oleh Bupati Suyatno. Karlahut itu bukan hanya tanggungjawab Dishut saja, karena Dishut hanya satu dari beberapa komponen penanganan karhutla,” terang Rahmatul.
Ia juga mengatakan kalau istilah yang dulunya karhutla telah bergeser menjadi karlahut, karena yang terbakar justru lebih banyak lahan dan bukan hutan. “Sebenarnya Dishut itu lebih banyak penanganan kebakaran hutan dan bukan lahan,” ucapnya.
Disebutkan Pelaksana tugas (Plt) Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Rohil ini lagi, untuk penanganan bencana karlahut pihaknya juga masih kekurangan personel.
“Regdam Kehutanan cuma hanya ada satu regu dengan jumlah personel sebanyak 15 orang. Dengan jumlah ini tentunya kita tidak mungkin menangani nya serohil,” pungkasnya.***(hl)