Delapan Pasangan Diduga Mesum Diamankan Satpol PP

Mandau

Sejumlah pasangan diduga mesum diamankan.tribrata
Sejumlah pasangan diduga mesum diamankan.tribrata

(SegmenNews.com)-Satuan Polisi Pamong Praja Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis di bawah kepemimpinan Kasi Trantib, Maspuri, terus gencar melakukan operasi dan razia. Terutama terhadap kasus yang menyangkut permasalahan gangguan ketentraman masyarakat dan ketertiban umum.

Seperti pada hari Selasa (20/9) dengan mengerahkan seluruh kekuatan personel yang ada, Satpol PP Kecamatan Mandau kembali turun melakukan razia ke sejumlah tempat kos-kosan yang diduga bebas dan beberapa hotel kelas Melati.

Dari razia yang dilancarkan ke sejumlah tempa , petugas berhasil menjaring sebanyak 18 orang pria dan wanita. Delapan di antaranya merupakan pasangan bukan suami istri alias pasangan mesum. Pasalnya, mereka terjaring sedang berdua-duan di dalam kamar kos dan hotel tanpa ikatan sebagai suami istri yang sah.

Malah petugas berhasil mendapati seorang cewek dengan tiga orang lelaki di dalam kamarnya. Tiga orang cowok bersama seorang cewek ini ditangkap petugas razia di tempat kos-kosan dekat Masjid Raya Arafah Duri. Selain merazia tempat kos-kosan di dekat masjid terbesar di Kecamatan Mandau tersebut, petugas juga merazia tempat kos-kosan belakang Hotel Malahayatty Duri.

“Razia terhadap tempat kos-kosan ini kita lakukan, karena banyaknya laporan dan keluhan dari masyarakat yang disampaikan kepada kita. Masyarakat resah dengan tempat kos-kosan yang bebas antara laki-laki dengan perempuan ini,” jelas Maspuri usai pelaksanaan razia.

Disampaikan Maspuri, terhadap mereka yang terjaring razia ini, termasuk pasangan mesum tadi. Pihak Satpol PP Kecamatan Mandau akan memprosesnya lebih lanjut. Selain mendata identitas mereka semua, dan membuat pernyataan untuk tidak akan mengulangi kembali perbuatannya, petugas juga hendak memanggil orang tua atau pihak keluarga kedua pasangan mesum yang terjaring.

Saat diamankan di Kantor Satpol PP Mandau, tampak Sekcam Mandau Toharudin SH MSi juga menyempatkan waktu untuk melihat dan memberikan nasehatnya kepada para pria dan wanita yang terjaring razai di tempat kos-kosan dan hotel kelas Melati ini. Ketika dikonfirmasi kepada Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tedjo membenarkan dan menyatakan bahwa Polda Riau hanyalah melakukan back up agar tidak terjadi kejadian kejadian tidak diinginkan.(tbn)