Pekanbaru(SegmenNews.com)- Walaupun kedua orangtuanya bukan dari kalangan pejabat atau petinggi Negara, namun Ervan Saharudin kelahiran Kota Tengah, 28 Febuari 1994 berhasil membanggakan kedua orangtuanya dan masyarakat kampung halamannya Luhak Kepenuhan Negeri Beradat.
Ervan dibesarkan dengan kasih sayang seorang Ayah, Saharuddin yang bekerja sebagai buruh bangunan, dan diiringi Do’a oleh sang bunda Masni.
Tak hanya itu, Ervan juga lahir dan dibesarkan di suatu kampung yang kental dengan keadatan dan religius membuat Ervan semakin terbimbing dengan baik.
Walaupun masih menjalani pendidikan S1 di UIN Suska Riau jurusan ilmu komunikasi semester 7, namun Ervan berusaha memberikan yang terbaik buat kedua orangtuanya dan kampung halamannya Luhak Kepenuhan.
Dengan kegigihan Ervan mengikuti Parade Seni Sistem Informasi dan Teknologi ( Passion Techno) dengan tema “Technology is blind without art” yang digelar Sistem Informasi (SIF) UIN Suska Riau, telah berakhir 30 November 2016 kemarin.
Alhasil pria berusia 22 tahun ini berhasil meraih juara 2 Kategori Poster Passion Techno. Piala kebanggaannya iri dipersembahkan kepada kedua orangtuanya dan Luhak Kepenuhan.
“Alhamdulillah wasyukurillah, meskipun juara 2, artinya saya harus belajar lebih giat lagi, harus mempersiapkan diri sebaik mungkin. Piala ini saya persembahkan untuk kedua orang tua saya yang selalu setiap saat mendoakan saya, yang selalu memberikan support (semangat), dan tak lupa juga piala ini saya persembahkan untuk kampung halaman tercinta, luhak kepenuhan,” ujar Ervan penuh semangat dan haru.
Prestasi ini tak membuat Ervan merasa puas, dia bertekat akan terus meningkatkan prestasinya dan menjadi kebanggaan keluarga dan kampung halaman tercinta.***(Hasran/rls Luhak Kepenuhan)
