Rohul(SegmenNews.com)- Proyek pembangunan Revitalisasi Asrama Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) di Desa Simpang kumu, Kecamatan Rambah Hilir, Kabupaten Rokan Hulu, Riau menelan anggaran Rp1,6 Miliar. Namun bangunan belum bisa dimanfaatkan.
Dari pantauan tim segmennews.com, bangunan belum sepenuhnya tuntas, tak hanya bagian luar yang belum di cat. Pada bagian dalam ruangan juga belum dipasang plafon, begitu juga dengan dinding bangunan pada bagian dalam, masih terlihat dasar batu-bata yang belum diplaster.
Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), Vivi, Jumat (27/1/2017) kepada wartawan, mengaku proyek revitalisasi asrama sanggar yang dibangun melalui dana BenQ Provinsi Riau, sudah rampung sesuai rancangan anggaran biaya (RAB) tahun 2016. Sementara untuk plafon, plaster dan pengecatan asrama tidak masuk pada RAB.
Untuk melanjutkan pekerjaan itu, pihaknya masih membutuhkan tambahan anggaran.
“Di dalam RAB tahun 2016 semua Item nya sudah selesai. Plafon, plaster dalam dan pengecatan tidak masuk di dalam RAB,” jelas Vivi.
Terpisah, bendahara keuangan Disdikpora Rohul, Midarus membenarkan pencairan dana proyek pembangunan asrama sudah 100 persen.
“Iya, pencairan proyek itu sudah seratus persen. Pencairan terakhir tanggal 30 Desember 2016 lalu. Dan mengenai bastek bangunan, saya kurang paham. Karena itu bukan kapasitas saya,” jelas Midarus.
Pada plang proyek, menunjukkan pembangunan revitalisai asrama sanggar tersebut dimenangkan oleh CV. Rokan Hulu dengan nomor kontrak/DPPO/799/2016 dengan nilai kontrak Rp 1.650.250.000.***(tim)