Pekanbaru(SegmenNews.com)- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Riau memiliki berbagai program dalam membina masyarakat kurang mampu. Selain memberikan modal untuk usaha, Baznas Provinsi Riau menyatakan kesiapannya untuk mengelola mata air Sikumbang, di Kabupaten Kampar.
Hal tersebut terungkap pada saat Baznas Provinsi Riau melakukan sosialisasi zakat profesi kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Riau, di ruang rapat Diskominfotik Provinsi Riau, Kamis (9/3/17).
“Kedepannya Baznas berencana untuk mengelola mata air Sikumbang, Kampar, untuk dijadikan air minum kemasan,” ungkap Azwar.
Mata air Sikumbang sendiri diyakini memiliki potensi yang luar biasa, karena selain airnya bisa langsung diminum serta kandungan pH airnya lebih bagus juga telah lulus uji baku mutu dari Laboratorium Kesehatan Daerah Dinas Kesehatan Kampar.
Terkait keinginan Baznas untuk mengelola mata air Sikumbang tersebut, Azwar mengatakan bahwa pihaknya telah meminta izin kepada masyarakat dan tokoh adat setempat. Bahkan Baznas telah membentuk tim konsultan untuk mengkaji berbagai potensi yang ada.
“Jika memang terealisasi, maka air minumnya akan diberi nama Air Mineral Baznas,” ujar Azwar.
Untuk mendirikan perusahaan air mineral Baznas ini, diungkapkan oleh Azwar diperlukan modal sebesar Rp 9 miliar yang nantinya akan bersumber dari zakat yang berasal dari tiap Kabupaten/Kota di Provinsi Riau.
Nantinya mata air Sikumbang tersebut juga akan dialirkan melalui pipa-pipa hingga ke rumah-rumah penduduk sekitar, serta juga dapat membuka lapangan pekerjaan kepada masyarakat sekitarnya.
Dengan demikian maka menurutnya pemberdayaan pada masyarakat di sekitar mata air Sikumbang ini lebih dapat mengentaskan kemiskinan ketimbang membayar zakat dan menyerahkannya pada orang yang tidak mampu. Ia meyakini hal tersebut merupakan tindakan yang melestarikan kemiskinan karena membiasakan mereka yang tidak mampu untuk terus bergantung pada zakat.
“Selain itu Baznas juga akan memberikan modal usaha kepada masyarakat kurang mampu. Jadi selain membeli barang dagangan mereka, kita juga dapat bersedekah,” tutup Azwar.***(mcr)
