Pekanbaru(SegmenNews.com)-Sebagai bukti kerja nyata. Dewan Pimpinan Daerah Pemuda Bersama Ninggalin Narkoba (DPD Pemuda-BNN) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), menyerahkan 20 berkas Surat Keputusan (SK) Pengurus Kecamatan se-Kabupaten Indragiri Hilir, ke Badan Narkotika Nasional Propinsi (BNNP) Riau, Rabu (19/04/17).
Penyerahan yang bertempat di kantor BNNP Riau tersebut, Ketua Pemuda BNN Inhil, Mahmudin, S.Pi Di dampingi Sekretaris Jendral Defri Andi, SE, Sy langsung di terima oleh Kasubag Tata Usaha BNNP Riau, Betty Oktaviani.
Mahmudin, mengatakan 20 SK Pengurus Kecamatan tersebut minimal berkomposisi sebanyak 30 hingga 50 pemuda. Artinya jika di hitung rata-rata 40 orang saja setiap Kecamatan, sama dengan 800 di tambah lagi pengurus DPD Penuda BNN Inhil sebanyak 60 pemuda, maka terdapat 860 orang pemuda anti narkoba yang bergerilya menyelamatkan generasi bangsa ini dari bahaya penyalahgunaan narkoba, khususnya di Kabupaten Indragiri Hilir.
Selain itu, pada bulan Mei mendatang sudah di jadwalkan mekakukan pembekalan atau lebih di kenal dengan TOT ( Training Of Trainer ) bagi Pengurus PK Pemuda BNN Kecamatan dan penguru DPD Pemuda BNN Kabupaten Inhil.
“TOT dilakukan, sebagai bentuk persiapan diri sebelum turun ke seluruh desa se Kabupaten Inhil,” ujar Mahmudin.
Kemudian bersamaan dengan TOT tersebut, juga akan melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) bersama seluruh Pimpinan Kecamatan dengan pengurus DPD Pemuda BNN inhil, untuk membahas tentang progres dan program kedepan Pemuda BNN mulai dari jangka pendek, menengah hingga jangka panjang.
“Saat ini, Pemuda BNN Inhil sedang gencar melaksanakan Pelantikan Pengurus Kecamatan dan alhamdulillah pasca di lantik pada tanggal 12 januari 2017 yang lalu, sampai hari ini DPD Pemuda BNN Inhil sudah berhasil melantik 10 PK Pemuda BNN dan di targetkan sebelum bulan suci ramadhan ini, akan selesai di lantik untuk seluruh kecamatan se-inhil,” jelas Mahmudin.
Betty Oktaviani sangat mengapresiasi kerja keras Pengurus DPD Pemuda BNN Inhil. “Semoga dengan bergeraknya seluruh kader anti narkoba tersebut di Inhil maka mampu menyelamatkan generasi bangsa dari bahaya penyalahgunaan narkoba,” tuturnya.
“Menyelamatkan generasi bangsa ini dari bahaya narkoba merupaka kegiatan yang mulia dan penuh ibadah,” tutup Betty Oktaviani sembari tersenyum.***(Defri)
