Rohul(SegmenNews.com)- Sebanyak 299 narapidana (Napi), dari 730 warga binaan Lapas Klas IIB Pasir Pangaraian, mendapatkan remisi 17 Agustus pada peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-72, Kamis (17/8/17).
SK Remisi diserahkan, saat digelarnya acara penyerahan remisi oleh Bupati Rohul H. Suparman S.Sos, M.Si, Wakil Bupati Rohul H. Sukiman, Ketua DPRD Rohul Kelmi Amri SH, Sekda Rohul Ir. Damri, Forkompinda Rohul, serta para pejabat Pemkab Rohul.
Kepala Lapas Klas IIB Pasir Pangaraian, Muhammad Lukman A.Md.IP, SH, M.Si mengatakan, tahun ini 299 Napi terima Remisi Umum/RU I atau masih ada sisa pidana, mendapatkan remisi antara setengah bulan hingga 6 bulan.
Sementara, untuk Remisi Umum/RU II atau langsung bebas tahun ini hanya diterima seorang Napi atasnama Sugianto Simbolon.
Kata Lukman, sampai Agustus 2017, jumlah warga binaan Lapas Klas IIB Pasir Pangaraian ada 730 orang, terdiri 527 Napi dan 203 tahanan.
“Dari isi hunian yang ideal 175 orang, sehingga mengalami over kapasitas sekitar 374,29 persen,”ungkap Lukman.
Kata Lukman lagi, warga binaan yang menghuni Lapas Klas IIB Pasirpangaraian sendiri didominasi perkara tindak pidana narkotika, pencurian, dan perlindungan anak.
Bupati Rohul Suparman dalam sambutannya berharap, pihak Lapas Klas IIB Pasirpangaraian memberikan pelayanan baik ke warga binaannya.
Dirinya tidak ingin Lapas Pasir Pangaraian seperti Rutan Sialang Bungkuk, dimana karena pelayanannya, ratusan warga binaan melarikan diri dari tahanan.
Sebutnya lagi, sebagai salah satu ‘alumni’ warga binaan, dirinya sangat mengerti apa yang diharapkan para warga binaan. Salah satunya, remisi merupakan hak diterima Napi dan harus diberikan, apalagi warga binaan merupakan saudaranya.
“Diharapkan seluruh petugas Lapas, agar memberikan pelayanan terbaik kepada warga binaan. Demikian juga warga binaan harus menghormati petugas dalam menjalankan tugasnya,” imbau mantan Ketua DPRD Riau.
“Saya yakin, jika pelayanan di Lapas ini baik, tentu Lapas ini akan sejuk dan damai,” tambah Bupati Suparman dan disambut tepukan dari warga binaan yang ada di dalam sel.
Membahas soal Indonesia yang sedang darurat Narkoba, Bupati Suparman mengajak warga binaan Lapas Klas IIB Pasir Pangaraian juga ikut memerangi yang namanya Narkoba.
Menurutnya, saat ini pemerintah sedang berupaya menyelematkan masyarakatnya agar otak tidak rusak karena Narkoba. Dari itu saat ini sedang digiatkan dalam pemberantasan Narkoba.
Warga binaan juga diminta Suparman berlaku baik selama menjalani hukuman, sehingga mereka bisa hidup damai di lingkungan tempat tinggalnya setelah bebas nanti, dan menjadi teladan bagi pelanggar hukum lainnya.
Mantan Ketua KNPI Riau juga motivasi, agar seluruh warga binaan tetap semangat, sebab mereka masih punya masa depan dan kesuksesan.
“Lakukan perbuatan yang baik, dan lupakan perbuatan yang buruk sebelumnya,” imbaunya.
Tertkait over kapasitas di Lapas Klas IIB Pasir Pangaraian, Bupati Suparman menyatakan, daerah tidak bisa mencarikan solusi, apalagi Lapas merupakan lembaga vertikal.
Dirinya berharap, dilakukan terobosan dari pengambil kebijakan negara, sehingga masalah over kapasitas di Lapas teratasi.
Usai berikan SK Remisi secara simbolis, Bupati Rohul Suparman didampingi wakilnya Sukiman menyerahkan peralatan olahraga untuk bola voli kepada perwakilan warga binaan.
Bupati Suparman juga menyempatkan diri ke stand milik warga binaan yang berisi berbagai kerajinan bernilai tinggi terbuat dari bahan daur ulang atau barang bekas.(fitri).