Bathin Solapan(SegmenNews.com)- Hingga saat ini jumlah tunggakan di UED-SP Karya Mandiri, Desa Bumbung, Kabupaten Bengkalis masih cukup tinggi, mencapai Rp1,5 miliar. Tunggakan itu diungkapkan dalam musyawarah pertanggungjawaban tahun 2017, di halaman kantor desa, Selasa ( 23/ 01/18 ).
Ketua UED-SP BKM, M.Jamil menyampaikan, usaha simpan pinjam ini berdiri tahun 2011- 2015 menerima dana awal dari Pemerintah Kabupaten Bengkalis sebesar Rp5 miliar.
Dana digulirkan kepada masyarakat Bumbung dalam bentuk pinjaman saat ini telah berkembang mencapai Rp15.279.000.000. Dengan perguliran ssbanyak 33 kali dengan jumlah pemamfaat 834 orang.
“Sejauh ini tunggakan mencapai Rp1,5 M dan berharap ada solusi bersama untuk menekan tingginya jumlah tunggakan, dengan melakukan koordinasi baik Bhabikamtibmas maupun Babinsa,” sebut M Jamil.
Dari pembagian persentase SHU dari Pengelola UED menyediakan Hadiah berupa Dispenser 2 unit, Kompor Gas 1 unit, Blender 2 Unit, Mixer 1 unit, Kipas Angin 2, unit, Lemari Baju 1 unit, Meja belajar, dan banyak lagi hadiah yang telah disediakan untuk pemanfaat yang teladan.
Sementara itu Kepala Desa Bumbung Abdul Razak,S.Pd.I, mengatakan, sebagai Otoritas UED-SP Bumbung Karya Mandiri menyampaikan aspirasi pada jajaran yang bekerja maksimal.
“Jumlah tunggakan termasuk pada katagori sedang, berharap kedepannya lebih baik lagi dan memuaskan semua pihak baik pengelola maupun pemanfaat,” harap Abduk Razak.
“Kami berharap kerjasama pengelola UED-SP Bumbung Karya Mandiri dengan Pemanfaat bisa berjalan dengan baik serta masalah jumlah tunggakan bisa menurun dari sekarang demi kelangsungan atau berjalannya program Pemerintah Desa yang lebih baik,” pungkasnya.***(edi)
