Rohul(SegmenNews.con)- Bumdesa Rambah Utama Kecamatan Rambah, tahun 2018 akan menambah unit usaha Embung atau dam untuk objek wisata.
Hal itu disampaikan kades Rambah Utama, Rudi (7/2/2018) sore diacara musyawarah pertanggungjawaban tahunan bumdesa (MPTB) tahun buku 2017 Dipendopo, Desa Rambah utama Kabupaten Rokan Hulu, Rabu (7/2/2018) sore.
Hal ini, kata Rudi mengingat semakin majunya Bumdes Rambah Utama. Disampaikannya, dana UED-SP tahun 2005 yang dana awalnya Rp. 503.461.067, telah berhasil mengelola pasar desa.
Bumdesa rambah utama memiliki tiga unit usaha yaitu usaha simpan pinjam, unit pasar desa, Bri link.
“Saya sangat apresiasi kinerja Bumdesa rambah utama yang bisa kelola pasar desa yang bisa mengumpulkan uang keuntungan sebesar Rp97 juta pertahunnya, hal ini adalah hal yang sangat bagus sekali untuk mendongkrak keberhasilan Bumdesa. Ya walaupun korkap Bumdesa pak hasan mengatakan Bumdesa Rambah Utama diperingkat 70. untuk kedepan kami akan buat beberapa unit usaha lagi yang lebih bisa membantu masyarakat,” tutur Rudi.
Rudi juga mengatakan bahwa Bumdesa juga menghadapi banyak permasalahan seperti tingginya angka tunggakan peminjam pada tiap bulannya bahkan bumdesa telah memberikan surat teguran kepada nasabah peminjam.
“Untuk program 2018 nih Bumdesa Rambah Utama telah merancang untuk menambah unit usaha baru yakni dalam pengelolaan Embung/ cek Dam untuk dijadikan objek wisata didesa rambah utama,” tutup Rudi.
Acara ditutup dengan pemberian Doll prize yang hadiah terbesar nya lemari 2 pintu dan hadiah lainnya serta foto bersama dengan masyarakat.***(fit)
