Pekanbaru(SegmenNews.com)- Masyarakat suku Sakai Kandis, Kabupaten Siak kesal dengan sikap perusahaan PT.Ivo Mas Tunggal yang di klaim menguasai tanah Ulayat seluas 6 ribu hektare lebih. Mereka menyebut PT Ivo Mas Tunggal penjajah.
Ketidakpuasan masyarakat suku Sakai tersebut sudah disampaikan beberapa kali dalam aksi unjuk rasa. Bahkan masyarakat suku Sakai berunjukrasa kembali di Polda dan DPRD Provinsi Riau, Senin kemarin (19/2/18).
Aksi unjuk rasa ini berbeda dari sebelumnya, unjuk rasa ini diikuti masyarakat suku sakai lebih banyak dari sebelumnya.
Baca Juga: Suku Sakai Blokir Jalan Raya
Dalam unjuk rasa yang di koordinator Rangga Saputra, Iwan Saputra, Rian Gustian, M Azwar dan Satria Kesuma, mengajak masyarakat suku Sakai bersatu, dan tidak mudah dipecah belah oleh PT.Ivo Mas Tunggal.
“Kubu ini dan itu memintakkan lahan jugo. Kita sudah terpecah belahkan oleh perusahaan kapitalis Ivo Mas. Semakin banyak Ivo mas menyebarkan isu isu, semakin semangat kita memperjuangkan hak kita, Ivo Mas Penjajah,” teriak koordinator lapangan.
Baca Juga: Pimpinan DPRD Riau Janji Fasilitasi Persoalan Suku Sakai dan Ivo Mas
Mereka berjanji akan merampas kembali tanah ulayat yang dikuasai Ivo Mas. Untuk itu mereka meminta anggota DPRD Riau sebagai wakil mereka, membantu persoalan yang sudah terjadi bertahun tahun lamanya.
Dalam aksi unjuk rasa ini sempat terjadi kericuhan, mulai saling dorong suku Sakai dengan polisi di pintu gerbang gedung DPRD Riau, hingga pemblokiran jalan raya.***(ran)