Ribuan Ikan Mati, RAPP Sebut Akibat Air Kanal Kurang Oksigen

Ikan mati di kanal RAPP dikumpulkan masyarakat

Pangkalan Kerinci(SegmenNews.com)- Ribuan ikan berbagai jenis ditemukan mati di kanal outlet Desa Sering, Kecamatan Pelalawan, diduga akibat limbah PT.RAPP. Managemen RAPP mengaku ikan mati akibat berkurangnya oksigen pada kanal.

Corporate Communications PT RAPP, Djarot Handoko, Jum’at (16/3/18) mengatakan, sejak terjadinya gangguan pada pembangkit listrik pada, Rabu (14/3) sore lalu, dan terputusnya suplai listrik, otomatis menghentikan seluruh kegiatan operasional di pabrik PT RAPP.

Terhentinya aktifitas di pabrikp lanjut Djarot, tentu saja juga menghentikan proses di instalasi pengolahan air limbah (IPAL), sehingga air yang biasanya mengalir ke kanal outlet juga terhenti, hal ini berakibat pada penurunan debit air di kanal outlet tersebut.

Penurunan debit atau volume air tersebut, mengakibatkan berkurangnya kandungan oksigen pada kanal outlet yang berpengaruh terhadap biota ikan di kanal tersebut.

PT RAPP memiliki komitmen yang kuat dalam melakukan pemantauan dan pengawasan sistem pengolahan limbah secara berkala.

Pengawasan ekstra terus dilakukan di kanal outlet, guna memastikan kualitas air masih berada dalam batas baku mutu yang ditetapkan pemerintah.

Perusahaan juga melakukan koordinasi intensif dengan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Pelalawan, terkait hal ini.

Saat ini perusahaan juga terus berusaha semaksimal mungkin agar pembangkit listrik dapat segera normal kembali dalam waktu dekat.***(rls/Ris)