Kebetulan rumah korban berdekatan dengan Kantor Polsek Rangsang, cerita Iptu Budi, dan saat itu Personil Polsek Rangsang yang sedang piket mendengar teriakan, lalu menuju rumah korban serta beberapa tetangga di sekitar rumahnya yang juga mendengar teriakan saudari Rohana.
“Melihat korban terkena konsletling arus listrik kemudian Personil Polsek Rangsang berusahah mematikan MCB Meteran namun tidak berhasil, arus listrik dapat dimatikan ketika petugas PLN datang ditempat kejadian,” ceritanya.
Setelah dipastikan tidak ada tegangan arus listrik yang menyala, kemudian Personil Piket Polsek Rangsang dibantu warga membantu mengangkat korban untuk di bawa kedalam rumah, dan korban pun langsung ditangani tim medis UPT Puskesmas Tanjung Samak.
“Namun korban tidak bisa diselamatkan lagi dikarnakan sudah meninggal dunia,” akhir Iptu Budi menjelaskan.***(Dham)