Heboh…Beredar Video Warga Histeris di Disduk Capil Pelalawan, Kadisnya Sampaikan Ini

potongan video

Pangkalan Kerinci(SegmenNews.com)- Beberapa grup media sosial di hebohkan dengan video yang berdurasi selama 21 detik di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Pelalawan (Disduk Capil), Kamis (20/9/18) pagi. Video tersebut menunjukan seorang warga yang histeris di ruang pelayanan Disduk Capil.

Dalam video berdurasi 21 detik tersebut tampak seorang warga Pelalawan berjenis kelamin perempuan yang memakai jilbab merah yang sedang menggendong anaknya tampak histeris, teriak-teriak sambil menangis kepada petugas oparator pelayanan di Disduk Capil itu, seraya mengatakan kalau dirinya datang ke Kota Pangkalan Kerinci menggunakan tranfortasi jenis becak, dan dirinya merupakan orang kalangan bawah yang tidak bisa kapan saja pergi semaunya.

“Aku naik becak aku ya, aku orang susah, kalian itu ya,” sebutnya dalam video itu.

Dari informasi yang dirangkum pihak SegmenNews.com sampai saat ini, perempuan yang menggendong anak tersebut bernama Mahliana Saragih (39), warga Sorek Dua, Kecamatan Pangkalan Kuras. Diri histeris dikarenakan sudah lama mengurus Kartu Keluarga (KK) yang tak kunjung keluar.

Melihat hal tersebut pihak SegmenNews.com menjumpai Kadisduk Capil Nipto Anin, saat di konfirmasi terkait kejadian itu, pihaknya mengakui ada seorang warga yang histeris di ruang pelayanan tersebut sedang melakukan pengurusan KK.

“Iya, dia sedang mengurus KK,” aku Nipto

Pada saat itu, tambah nifto, dirinya baru mendapat informasi kalau ada yang warga yang histeris di ruang pelayanan, karena pada saat kejadian dirinya belum sampai le kantor. Dari laporan yang di terimanya, kata nifto kemungkinan ada kesalahan komunikasi dengan para operator pelayanan.

“Mungkin ada salah komunikasi dengan operator pelayanan, dan bisa saja dia lagi ada masalah dirumah, jadi terbawak-bawak kesini,” ujarnya.

Namun, dirinya sebagai pimpinan Kantor Disduk Capil mengatakan akan mengevaluasi kinerja bawahannya kedepan. “Tapi jadi pelajaran juga bagi kita dalam menangani pelayanan kepada masyarakat kedepan,” tandas Nipto.***(ris)