Pangkalan Kerinci (SegmenNews.com)-Sinyal Bupati Pelalawan, HM Harris untuk melaksanakan mutasi terhadap Eselon II pekan depan semakin menguat, hal ini terkait dengan besaran serapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2019 yang belum berjalan maksimal.
Kendati sinyal mutasi tersebut telah menguat, namun HM Harris mengecualikan mutasi untuk Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Pemukiman Rakyat (PUPR) yang masih diduduki oleh Hasan Tua Tanjung, sebab Harris menilai Dinas itu menyangkut dengan teknis dan pastinya tidak bisa diduduki orang biasa.
Dikatakan Harris, Kepala Dinas PUPR saat ini akan pensiun pada April 2019 mendatang, untuk itu ia sudah memerintahkan Hasan Tua Tanjung untuk mencarikan penggantinya sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan Kabupaten Pelalawan yang saat ini masih dalam tahap berkembang.
“Khusus untuk Kadis PUPR ini agak berbeda dengan Dinas yang lain, karena memang dinas ini teknis, jadi kita sudah perintahkan Kadis sekarang untuk mencari ganti dan cocok dengan yang kita mau,” ujarnya saat dikonfirmasi SegmenNews.com di komplek perkantoran Bupati Pelalawan Rabu (6/2/19).
Sementara itu, Kadis PUPR Pelalawan Hasan Tua Tanjung beberapa waktu lalu menjelaskan, bahwa dirinya sudah mengajukan untuk pengunduran diri sebagai Kadis pada Januari 2019 kemarin, pengunduran diri itu dikarenakan dia tidak ingin ikut campur dalam pelaksanaan APBD 2019 ini.
“Karena pensiun saya jatuh tempo pada April, alangkah baiknya saya tidak ikut dalam penggunaan APBD, maka dari itu saya mengundurkan diri sejak Januari kemarin,” imbuhnya.
Terkait siapa calon yang akan mmenggantikannya untuk menduduki kursi Kadis PUPR tersebut, Hasan Tua mengaku sudah mengajukan beberapa nama, namun nama-nama yang diajukan itu belum ada yang cocok dan sesuai dengan selera HM Harris. “Sudah ada beberapa nama, tapi belum ada yang cocok,” pungkasnya kepada SegmenNews.com.***(Ris)
