H.M. Harris: Target 2020 Listrik Terealisasi 100 Persen dengan Dukungan Masyarakat

Bupati Pelalawan HM Harris

Pelalawan(SegmenNews.com)- Bupati Pelalawan H.M.Harris mengatakan program pemerintah daerah salah satunya yakni Pelalawan Terang, sebagaimana kita ketahui bahwa di tahun 2019 ini PT. PLN (Persero) sudah menargetkan akan mengaliri listrik di Kabupaten Pelalawan 1X24 Jam, dirinya berharap masyarakat mendukung program pemerintah daerah ini.

Hal ini disampaikan oleh Bupati Pelalawan H.M.Harris saat membuka pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Kecamatan Teluk Meranti Ke-V Tahun 2019. Bertempat di Lapangan Bola Kaki Desa Labuhan Bilik, Kecamatan Teluk Meranti, pada Sabtu (4/8/19) lalu.

“Kami harapkan masyarakat mendukung kebijakan pemerintah daerah salah satunya mewujudkan Pelalawan Terang di tahun 2019 ini, masyarakat nantinya bisa membantu dengan mengibahkan pohon, kebun atau tanaman lainnya yang terkena atau terpakai dari infrastruktur tiang listrik PT.PLN (Persero) tanpa meminta adanya ganti rugi agar listrik bisa teraliri serta peran aktif masyarakat dengan kebersamaan kita untuk senantiasa bergotong royong bersama perangkat RT dan RW setempat dalam mewujudkan ini semua,” jelas Bupati Harris.

Bupati Harris saat membuka MTQ ke V tingkat Kecamatan Teluk Meranti

Bupati Pelalawan dua periode ini juga menambahkan bahwa Kabupaten Pelalawan salah satunya Kabupaten yang mendukung dalam kebijakan nasional untuk mewujudkan Indonesia Emas di tahun 2045. Disamping itu juga sebagaimana yang kita ketahui bahwa Kabupaten Pelalawan adalah pintu masuk negara luar masuk ke Indonesia dari Pelalawan dan kita sudah persiapkan baik itu infrastruktur dan generasi emas Pelalawan kedepan untuk siap bersaing dalam persaingan globalisasi.

“Suatu kebanggaan bagi daerah kita,di Pelalawan sekarang sudah berdiri sekolah tinggi teknologi kelapa sawit indonesia, kawasan teknopart terluas di indonesia yang berada di kecamatan langgam,selain itu juga desa sokoi akan menjadi pelabuhan masuknya negara luar dari pelalawan, bahkan hal ini juga sudah menjadi perhatian serius dan mendapatkan respon baik dari pemerintah pusat,” sambung Bupati Harris.

Selain itu, Manager UP3 Pekanbaru Himawan saat dikonfirmasi awak media menjelaskan Bahwa kita memang berharap bagaimana sesuai dengan program yang telah dibuat Presiden Joko Widodo “Indonesia Terang dan juga Pelalawan Terang” yang bisa kita wujudkan terrutama di tahun 2019 ini.

Dengan Indonesia Terang dan pelalawan terang merupakan salah satu target dan menjadi komitmet bersama untuk bisa diselesaikan terutama di dua kecamatan (Kecamatan Teluk Meranti dan Kecamatan Kuala Kampar).

“Tentu saja yang menjadi kendala kita dilapangan dan secata teknis sudah menjadi tugas kita yang terjadi dilapangan. Dan pada prinsipnya kami dalam membangun ini sangat butuh dukungan dari masyarakat, bagaimana dukungan dari masyarakat seperti pada pohon yang dilintasi kabel pada tiang listrik,” ucapnya.

Dikatakan Himawan, dilanpangan memang ada beberapa kendala sebetunya, namun menurutnya dukungan dan kerjasama dari masyarakat sangat diharapkan, seperti lahan yang terpakai untuk tempat tiang listrik dan pohon yang ada di ateal tersebut demi kelancaran bersama.

“Bagaimanapun partisipasi masyarakat untuk dapat saling bahu membahu bergotong royong dan terkait medan yang cukup sulit dan itu yang kita utarakan dalam rapat musyawah dengan tokoh masyarakat di dua kecamatan.Yang juga kita butuhkan dari masyarakat adalah dukungan dan bantuan dari masyarakat dan merelakan tanamannya untuk kita tebang,” ujar Himawan.

Target Bupati Harris, 2020 Listrik sudah teraliri 100% di Kabupaten Pelalawan

Hal ini dsampaikan Bupati Pelalawan HM. Harris saat dikonfirmasi awak media, Selasa (6/8/19) kemarin, menjelaskan bahwa pihaknya sudah turun kelapangan mengumpulkan tokoh masyarakat, RT, RW, Kepala Desa dan Kepala Lurah.Tujuan dari pertemuan agar dalam membangun Pelalawan terang tidak ada hambatan dan apa yang bisa di bantu oleh PLN.

“Kendala yang kerap ditemukan dilapangan adalah masalah lahan karena masyarakat tidak mau menumbang tanamannya untuk perlintasan aliran arus listrik.Jadi kita sudah beri pengertian ke warga, jika mau berhasil perlu ada pengorbanan.Tetapi setelah saya sampaikan hal tersebut masyarakat tetap mendukung,” jelas Bupati Harris

Mantan ketua Adkasi itu menambahkan, kalau tiang listrik melewati kawasan perusahaan yang jelas dimintai izin terlebih dahulu kepada perusahaan tersebut. Jika mereka menolak maka kita minta penegasan karena ini menyangkut dengan kepentingan masyarakat.

“Yang jelas target kita di tahun 2020 sudah siap 100% dan kita berjuang bersama dengan PLN cepat selesai,” tegasnya.***(Advertorial-Riski)