Meranti(SegmenNews.com)-Bertempat di ruang data Mapolres Kepulauan Meranti Jl Lintas Gogok Desa Gogok Kecamatan Tebing Tinggi Barat Kabupaten Kepulauan Meranti telah berlangsung Rapat Persiapan Pengamanan Terkait Pelaksanaan Imlek Tahun 2020, Rabu (22/1/2020).
Turut hadir dalam rapat tersebut, Kapolres Kepulauan Meranti AKBP TAUFIQ LUKMAN NURHIDAYAT SIK MH, Kepala Disperindag Meranti Sdr Drs AZZA FAHRONI, Danramil 02 Tebing Tinggi yang diwakili Oleh PELDA SYAHRIAL, Danposal Selatpanjang LETDA LAUT JERRY HENDRA, Kepala Kantor BEA CUKAI diwakili Oleh AGUS, Ketua Pembina LAMR Kab. Kep. Meranti RIDWAN HASAN, Kepala Dinas Perhubungan Meranti yang diwakili Oleh AZWAN, Kepala Kantor Imigrasi Selatpanjang yang diwakili Oleh PISON, Wakapolres Kep. Meranti KOMPOL IRMADISON, SH, Kabag Sumda Polres Meranti KOMPOL ARENG SWASONO, Kabag Ren Polres KOMPOL AMIR HUSIN, Kasatpol PP Meranti HELFANDI SE MSi, Para Forkopimda Meranti, Para Tokoh Masyarakat Tiong Hoa, Para Tokoh Agama, Tokoh Adat, Dan Tokoh Masyarakat Meranti.
Rapat ini bertujuan dalam rangka persiapan dalam rangka pengamanan dari pihak kepolisian dan stakeholder terkait agar selama pelaksanaan kegiatan imlek dapat berjalan dengan lancar dan aman. Terkait pengamanan pihak Polres Meranti sendiri telah mempersiapkan seluruh personil dan telah memplotting personil di setiap kegiatan Imlek itu sendiri dan siap melakukan pengamanan dari awal pelaksanaan sampai dengan selesainya kegiatan imlek tahun 2020.
Terkait sistem pengamanan sendiri pihak polres Kep. Meranti melakukan sistem pengamanan terbuka maupun pengamanan tertutup. Juga melakukan Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan, Dan Patroli (Turjawali) selama perhelatan imlek berlangsung dan juga pada pelaksanaan Perang Air sehingga dapat berjalan aman dan lancar.
Dalam ritual kembang api yang akan dilaksanakan oleh masyarakat tionghoa diharapkan kerja samanya terkait waktu pelaksanaannya agar tidak mengganggu umat lainnya dalam melakukan ibadah. Diharapkan sesama umat beragama lebih toleransi dan saling pengertian antar sesama umat beragama.
Terkait pelaksanaan imlek ini sendiri dari pihak PLN tidak akan melakukan pemadaman listrik. untuk pelaksanaan teknis sendiri kesiapan mesin tidak ada kendala dan telah dipersiapkan jauh2 hari agar listrik tetap berjalan normal dan lancar.
Pada pelaksanaan imlek pihak disperindag bersama Satgas Pangan Polres Meranti tetap akan memantau harga sembako di wilayah Meranti selama pelaksanaan imlek tahun 2020. Terkait dengan pihak pengelola hotel atau penginapan agar dapat mengkoordinir dengan baik hotel atau penginapan yang akan menjadi tempat istirahatnya para wisatawan lokal maupun asing sehingga tidak menimbulkan kendala dan gangguan para wisatawan lokal maupun asing.
Kapolres Meranti menekankan agar selama pelaksanaan perang air sendiri agar dapat menggunakan air bersih, dan tidak menggunakan pistol air yg sifatnya dapat mencederai masyarakat. Untuk pembukaan acara perang air sendiri akan dibuka pada tanggal 25 Januari 2020 dan pembukaan puncak acara itu sendiri akan dilaksanakan pada tanggal 27 Januari 2020.
“Kami harapkan kepada masyarakat agar menjaga kebersihan agar tidak mencoreng nama baik kabupaten kita, apa lagi banyak tamu yang hadir saat ivent nantik, satu lagi kita sudah peringati kepada pekerja proyek kabelfo dijalan segera diselesaikan, agar tak mengagu lalulintas dijalan apa lagi banyak tumpukan tanah yang memakan bodi jalan”, ungkap Kasat Pol PP Helfandi.
“Seperti kita ketahui sepanjang memenuhi prizinan tidak akan menjadi masalah, untuk jeruk memang jeruk wajib ada izin dari karantina, sepanjang dia memberi tahu kepada maka akan kami proses, jika tidak dikasi tau kami akan menerapkan kebijakan dan akan kita tangkap dan kita serahkan kepada yang berwewenang, memang ada permohonan dari Bupati akan tetapi tetap kita akan menunggu persetujuan dari menteri perdagangan luar negri”, katanya Agus S
“Kami dari Imigrasi kalau bisa pihak hotal kalau ada kedatangan orang asing ini kami harap dapat melaporkan kepada kami”, ungkapnya Pison.
“Kita harapkan suasana kita dapat kondusif, ada yang tersiram saat mau sholat saat itu, tapi insyaallah sudah saya sampaikan karna mungkin masih anak anak, saya harapkan agar panitia dapat memberi tahu kepada anak-anak agar tak terjadi kembali, untuk kebersamaan kita bersama”, kata Riduan Hasan LAM
“Saya atas nama panitia dipercaya dari Panguyuban untuk perayaan pawai, salah satu ivent kebersamaan kita dan jatuh tepat pada imlek, sementara untuk rute dipusatkan di Handayani pada tanggal 30, saya memohon bantuan untuk pihak terkait dan untuk partisipasi, untuk ivent ini kami sangat membutuhkan dukungan, kami memohon kepada seluruhnya untuk mendukung sepenuhnya untuk kepentingan meranti, agar dapat menarik tamu wisatawan untuk hadir kemeranti”, katanya Cuan An ketua panitia Imlek
Tambahnya Cuan An, marilah kita sama-sama untuk mendukung acara ivent ini agar mendapatkan despensasi untuk memudahkan kami dalam melaksanakan ivent ini.
“laporan dari desperindag provinsi untuk bahan pokok dapat dipenuhi sehingga stok ini tersedia, kita sampaikan bahwa untuk kemaren dari mengajukan permohonan dari kita agar dapat mensukseskan agenda ini, dan kita masih tahap kordinasi dengan pusat, bahwa barang barang ini tak bredar kemana mana, kami memaklumi keadaan ini sama seperti Hari Raya Idul fitri, kami berupaya mengendalikan ini”, katanya Azza Fahroni Kadis Desperindag
Tambahnya Azza Fahroni, bahwa pengajuan permohonan itu melalui proses, kami juga berkodinasi dengan provinsi, untuk buah-buah dan lain-lainnya, kita kawatir ada yang masuk dari tempat-tempat lain dan kita sudah kordinasi untuk agenda ini.
“Untuk pemadam listrik di hari Imlek kemungkinan tidak ada, untuk daya kita insyaallah tercukupi karna ada dua suplay, insyaallah cukup untuk dimeranti, dari segi teknis kita tidak ada kendala untuk persiapan imlek ini”, ungkap pihak PLN.
“Alhamdulillah bahwasanya dengan adanya kegiatan ini kita dapat menciptakan kantibmas bersama dalam agenda ivent ini, kita sepakat bagaimana kesiapan dan mari sama-sama kita amankan tampa hambatan, seperti kegiatan perang air perlu kita sampaikan kepada masyarakat, untuk kegiatan keamanan pote, pengunaan mercun sudah kita lihat uud dan tempat harus disesuaikan”, akhirnya AKBP Taufiq Lukman Nurhidayat SIK MH.
Selama pelaksanaan kegiatan situasi terdapat dalam keadaan aman dan terkendali….(Ags)
