Akibat Banjir, Dua Jembatan Ambruk di Bunut

Akibat Banjir, Dua Jembatan Ambruk dan Tak Bisa Dilalui

Bunut(SegmenNews.com)- Dari bencana banjir yang sudah dua hari sejak, Rabu pagi hingga Kamis 14 April 2020, yang melanda 4 Desa/Kelurahan di Kecamatan Bunut, Kabupaten Pelalawan, Riau, itu. Akibatnya dua jembatan penghubung antar Desa ambruk dan tak bisa dilalui oleh kendaraan roda dua.

“Ada dua fasilitas umum kita yang rusak seperti jembatan, hingga tak bisa dilalui roda dua,” ungkap Camat Bunut Sri Nursari, Kamis 14 Mei 2020.

Sri Nursari menyampaikan, untuk hari ini banjir sudah berangsur mengalami penyurutan air di sungai kepojan yang mengitari beberapa desa tersebut.

“Untuk 3 Desa dan 1 Kelurahan yang banjir, untuk hari ini sudah mulai surut. Dan untuk ketinggian air di jambatan sungai kepojan sudah mencapai 30 cm, artinya hampir setengah surut dari sebelumnya,” tembahnya.

Selbelumnya diberitakan, Salah satu warga terdampak, Doni (31) warga kelurahan Bunut, mengatakan selain meluapnya air sungai akibat hujan, semua drainase atau parit yang ada di sepanjang jalan dan sungai sudah banyak yang tersumbat.

“Memang akibat hujan deras ini, sungai di wilayah sini meluap, ditambah parit sudah banyak yang tabun (tertutup) oleh sampai dan lain sebagainya,” ungkap Doni.

Sehingga menurutnya, solusi banjir ini yang harus di cari agar tidak setiap tahun terjadi apabila hujan lebat atau deras melanda daerahnya.

“Kita berharap pihak terkait bisa mancari solusi, seperti mendesak perusahaan sekitar mambantu cuci parit dan sungai di daerah Kecamatan Bunut ini,” pintanya menegaskan, kepada SegmenNews.com.***(Riz)