Tinjau Jembatan Sei Kepojan yang Diperbaiki Warga, Bupati Pastikan Proyek Jembatan Akan Dilelang

Akhirnya, Bupati Tinjau dan Pastikan Jembatan Sungai Kepojan Dibangun

Pelalawan(SegmenNews.com)- Akhirnya penantian dan kerja keras masyarakat Dusun Sungai Medang mendapatkan angin segar. Pasalnya, saat mereka mengerjakan puing-puing balok kayu yang akan digunakan untuk perbaikan jambatan Sungai Kepojan, itu ditinjau tak selang beberapa lama pengerjaan secara swadaya warga itu, hampir selesai, di tinjau Bupati Pelalawan, HM Harris, pada Ahad, 7 Juni 2020.

Peninjauan Bupati Pelalawan yang didampingi, Ketua dan perwakilan anggota DPRD Pelalawan serta beberapa OPD dilingkungan Pemkab Pelalawan, Camat dan Lurah Bunut, itu berkenaan dengan agenda Kunjungan Kerja (Kunker) penyerahan Bantuan Sosial Tunai (BST) dan Bantuan Lansung Tunai (BLT) di Kecamatan Teluk Meranti dan Bunut.

Saat meninjuan dan melihat langsung kondisi jembatan Sungai Kepojan, Bupati Harris, dihadapan media dan warga yang bergotong-royong (Goro) saat itu, menegaskan kepada seorang perwakilan atau staff Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan (PUPR), agar dokumen lelang pembangunan jembatan tersebut pada Bulan Juli 2020 ini sudah masuk.

Dipastikan Bupati Harris, dilapangan, agar proses lelang proyek fisik pembangunan jembatan Sungai Kepojan, itu tidak akan gagal lagi pada Tahun 2020 ini. “Tahun ini tolong ya, jangan sampai gagal tender lagi. Bulan Juli harus masuk itu dokumen lelangnnya,” pungkas Harris.

Hal senada juga disampaikan M. Jali, RT setempat, bahwa saat sedang asik bekerja, pihaknya tak sadar di kunjungi orang nomor satu di Kabupaten Pelalawan tersebut. Walaupun, sempat tak disangka-sangka di kunjungi, katanya, pihaknya tetap menaruh harapan besar dan bersyukur akan dibangunnya jembatan Sungai Kepojan itu, karena dengan perjuangan warga selama ini sudah berbagai upaya yang dilakukan.

“Iya pak, kami sempat ngak nyangka tadi. Alhamdulillah jika memang sudah dipastikan, tak sia-sia rasanya selama ini kawan-kawan warga sini berusaha untuk perjuangan yang bakal jadi sejarah di daerah kami ini. Lelah kami bekerja hari ini mungkin tidak sebanding dengan dibangunnya jembatan yang kami harapkan selama ini nantinya,” tutur Amat Galung, sapaan akrabnya ini, kepada SegmenNews.com.***(Riz)