Pekanbaru- Di tengah Covid-19 yang belum juga mereda, UU Cipta Kerja yang baru saja diketok palu oleh DPR memicu penolakan keras dari masyarakat. Hampir di semua kota-kota besar terjadi demo dan orasi. Tapi ada hal unik di tengah simpang siurnya berita Omnibus Law. Di Pekanbaru, justru ada Omnibus Bakso.
Adalah DP Dinata, pemilik Baba Bakso Pekanbaru yang punya gagasan memunculkan produk kuliner ini. Kisruh Omnibus Law yang menjadi polemik dan berujung aksi masa dikemas dalam produk yang terkesan sarkas namun menggelitik. Omnibus Bakso & Omnibus Mie Ayam, demikian produk itu muncul ke pasaran, sebagaimana ditemukan di layanan pemesanan makanan GoFood.
“Saya tak bisa membahas lebih banyak tentang Omnibus ini, kecuali kalau itu berwujud bakso atau mie ayam,” kelakar ayah satu anak ini.
“Lucu aja kan. Kita memikirkan Undang-Undang. Itu hal berat dan besar lho. Jadi juga butuh makan besar. Ini Omnibus Bakso dan Mie Ayam, porsinya sebesar kisruh Omnibus ini,” lanjutnya sambil tertawa.
Tak main-main, jika dilihat dari porsi bakso dan mie ayam yang ditawarkan, kedua produk itu bisa membuat kenyang 2 orang sekaligus. “Mau demo, mau menengahi atau didemo, ya kudu kenyang dulu kan,” imbuh pria yang juga berprofesi sebagai mentor UMKM tersebut sambil tertawa kecil.
Omnibus Bakso maupun Omnibus Mie Ayam sudah tersedia di gerai Baba Bakso Pekanbaru yang berada di Jl. Paus Ujung No. 8b, Pekanbaru. Selain itu masyarakat juga dapat memesan makanan ini melalui aplikasi GoFood.
“Saya tidak mampu berbuat banyak di tengah masalah yang dihadapi bangsa ini. Juga tidak ingin berada di sisi manapun, karena menurut saya semua orang sebenarnya memikirkan yang terbaik bagi Indonesia. Baba Bakso Pekanbaru melalui Omnibus Bakso dan Mie Ayamnya hanya bisa menghadirkan makanan yang mudah-mudahan mampu mendinginkan hati dan kepala, lalu semua orang dapat berpikir jernih dan merumuskan solusi, bukan sekedar memaki dan kisruh,” harapnya.(rls)