
Meranti(SegmenNews.com)- Seorang pria mencoba membakar kantor Desa Banglas Kecamatan Tebingtinggi, Kabupaten Kepulauan Meranti, Selasa (3/11/2020) pagi, sekitar pukul 8:15 WIB. Namun upaya pembakaran itu berhasil digagalkan warga setempat.
Kejadian berawal dari seorang pria berpakaian putih-putih dengan suara lantang sambil berteriak-teriak dan membawa sebotol bensin. Kemudian bensin tersebut disiramkannya ke lantai dan ke meja kerja yang didalamnya ada staf kantor dan beberapa RT yang sedang melayani masyarakat sambil di tangannya itu memegang korek api.
Kemudian warga yang berada di lokasi beramai-ramai mendatangi bersangkutan untuk menghentikan aksinya dan akhirnya berhasil ditangkap.
*Gangguan Jiwa*
Setelah diselidiki ternyata pelaku sedang mengalami gangguan jiwa. Kemudian pihak desa memanggil Babinsa untuk melakukan pengamanan dan yang bersangkutan dibawa ke dinas sosial menggunakan mobil patroli kepolisian.
Camat Tebingtinggi, Rayan Pribadi SH mengatakan pelaku bertindak demikian diduga mengalami gangguan jiwa karena lama ditinggal anak dan istrinya.
“Menurut cerita bahwa yang bersangkutan memang sedang mengalami stres karena sedang berjauhan dengan anak dan istrinya. Kita berharap bahwa yang bersangkutan segera sembuh dan kembali dan tentu bisa berkumpul kembali dengan anak dan istrinya seperti biasa dan menjalani kehidupan dengan normal,” pungkasnya.
Setelah melakukan upaya komunikasi dengan para pihak. Akhirnya Dinas Sosial bersama Baznas dan staf kecamatan serta kelurahan sepakat untuk membiayai transportasi untuk merujuk pelaku ke rumah Sakit Jiwa Tampan, Pekanbaru menggunakan speedboat.
“Alhamdulillah pasien sudah ditangani pihak RSJ Tampan dan terima kasih juga kepada pihak Puskesmas dan RSUD yang sudah membantu untuk administrasi rujukan sehingga yang bersangkutan dapat ditangani secara medis. Dan untuk keluarga yang yang sedang mengantar dan mendampingi saat pasien dirujuk ke RSJ Tampan malam ini ditumpangkan untuk istirahat tidur di rumah singgah pemerintah kabupaten di Pekan Baru,” ujarnya.***(Ags)