Meranti(SegmenNews.com)- Bupati dan Wakil Bupatu H. Muhammad Adil SH dan AKBP (Purn) H. Asmar melakukan kunjungan sekaligus silaturahmi bersama pengurus Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau Kepulauan Meranti.
Kunjungan itu dalam rangka sinergitas sekaligus menerima masukan, sumbang dan saran dari para terua adat, dalam mewujudkan Meranti Maju, Cerdas dan Bermartabat, bertempat di Gedung LAM Riau Kepulauan Meranti, Jalan Dorak, Kamis (11/3/2021) Malam.
Kedatangan pasangan Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Meranti yang baru saja dilantik pada 26 Februari yang lalu itu disambut oleh Ketua Umum Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAM Riau Kepulauan Meranti, Datuk Seri Amanah Haji Ridwan Hasan beserta Ketua Umum Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAM Riau Kepulauan Meranti, Datuk Seri Amanah Muzamil Baharudin dan sejumlah jajaran LAM Riau Kepulauan Meranti
Bupati Kepulauan Meranti sebelumnya juga bersilaturahmi dengan LAM Provinsi Riau pada Ahad, 7 Maret lalu.
Acara Silaturrahmi antara Bupati Kepulauan Meranti dengan Lembaga Adat Melayu Riau Kepulauan Meranti ini dibuka dengan kegiatan tepuk tepung tawar Sebagai bentuk penghormatan yang dilanjutkan dengan doa sekaligus ucapan selamat dari Lembaga Adat Melayu Riau Kepulauan Meranti.
Tepuk Tepung Tawar kepada Bupati- Wakil Bupati Kepulauan Meranti. Dilakukan langsung oleh Ketua Umum Majelis Kerapatan Adat Datuk Seri Amanah H. Ridwan Hasan, Ketua Umum LAM Meranti Datuk Seri Muzamil Baharudin, Datuk H. Samsudin Sulung, Datuk H. Kasam Usman, Datuk H. Abdul Muint, Datuk H. Ahmad Al-Khudri, dan Datuk Agus Suliadi Mukhtar, SH.
Silaturahmi yang dilakukan oleh Bupati Meranti diawal masa jabatannya ini bertujuan untuk membangun sinergitas antara Pemkab Kepulauan Meranti dan LAM Riau Kepulauan Meranti untuk dalam mewujudkan Meranti yang Maju Cerdas dan bermartabat dalam membangun Meranti.
Diawal masa kepemimpinannya, Bupati Meranti Muhammad Adil merasa perlu untuk membangun sinergitas dengan banyak pihak terutama LAM Riau, hal itu katanya sebagai bentuk dalam memudahkan realisasi visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Meranti masa jabatan 2021-2026.
“Terima kasih saya kepada Pemangku Adat LAM Riau Kabupaten Kepulauan Meranti karena telah berkenan menerima kunjungan kami dan memberikan kesempatan untuk bersilaturrahmi serta bertemu-ramah dengan Pengurus LAM Riau Kabupaten Kepulauan Meranti pada malam hari ini,” jelas Bupati Kepulauan Meranti pada awal sambutannya.
Pada kesempatan itu pun, Bupati Kepulauan Meranti menyampaikan visi dan misi yang telah disusun sebelumnya dalam membangun Meranti kedepannya. Beliau telah mendiagnosa beberapa permasalahan yang perlu diselesaikan. Diantaranya, tingkat kemiskinan yang tertinggi di Provinsi Riau yakni 25,28%, rata-rata lama sekolah anak-anak kita hanya sebesar 7,48 tahun atau hanya sampai Kelas 1 SLTP, dan tingkat pertumbuhan ekonomi yang masih relatif tinggi yakni 1,15%.
Berangkat dari masalah ini, kami menyusun 7 program strategis yang diharapkan bisa langsung mengena dan menjadi solusi atas permasalahan yang terjadi di masyarakat Meranti.
“Program strategis ini hanya akan jadi pemanis di bibir jika tidak mampu direalisasikan. Namun juga, merealisasikannya juga tidak semudah membalikkan telapak tangan. Kami memerlukan waktu dan dukungan serta do’a semue pihak.” Ujar Muhammad Adil.
Bagai gayung bersambut, Azzam dari Bupati Kepulauan Mernti tersebut disambut baik oleh Ketua Majelis Adat Datuk Seri Amanah H. Ridwan Hasan. Pihak LAM Riau Kepulauan Meranti memberikan dukungan dan doa dlam menjalankan berbagai program yang akan dijalankan.
“Menjalankan amanah hendaklah dilakukan dengan merapatkan barisan, ber satupadu dalam persebatian yang kokoh,” ungkap Ridwan Hasan.
Dalam menyampaikan petuah dan amanahnya, Ketua MKA juga menyampaikan keresahan hati beliau terhadap berbagai macam penyakit masyarakat yang merebak dan merusak nilai-nilai ldan budi luhur melayu khususnya di Kepulauan Meranti dengan iapun berharap kerjasama dari Pemerintah kabupaten, MUI dan kembaga hukum untui menuntaskan dan mencari solusi terhadap permasalahan tersebut.
Selanjutnya dalam sambutannya, Bupati H.M Adil yang baru dilantik bersama pasangannya H. Asmar berencana akan mengeluarkan aturan mengenai kewajiban berbahasa Melayu dan berpakaian Melayu pada setiap hari Jum’at di seluruh perkantoran dan instansi layanan publik.
“Kita berencana membuat Perda terkait penggunaan baju dan bahasa Melayu setiap hari Juma’at, agar dasar hukum pelaksanaannya lebih kuat,” terang Bupati Adil.
Selain itu untuk mendukung kinerja LAM Meranti, Bupati Adil juga berjanji akan merevitalisasi gedung-gedung LAM di Kecamatan yang kondisinya rusak dan tidak terawat. Sementara itu, untuk kecamatan yang belum memiliki gedung LAM, akan disusun perencanaan untuk membangun gedung LAM.(Ags)