Pekanbaru(SegmenNews.com)- Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru, T Azwendi menilai diperlukan regulasi atau Standar Operasional Prosedur (SOP) khusus untuk lokasi wisata, pusat perbelanjaan dan keramaian lainnya di Pekanbaru.
Hal itu, kata T Azwendi, mengingat pentingnya menjaga protokol kesehatan dimasa pandemi Covid-19. Namun demikian perekonomian juga harus bergerak.
“Perlu adanya regulasi atau SOP tempat wisata dan keramaian lainnya. Kesehatan nomor satu, namun tidak mengesampingkan ekonomi. Perekonomian juga harus bergerak,” kata Azwendi saat meninjau lokasi wisata Asian Haritage di Rumbai bersama tim gugus tugas cobid-19 Pekanbaru, Jum’at21/5/2021.
Peninjauan itu untuk memastikan penerapan protokol kesehatan dan situasi terkini pasca ditutup sementara karena lonjakan pengunjung, Minggu (17/5/2021) lalu.
”Apakah ini sudah menerapkan Prokes atau tidak. Tadi Tim Gugus juga sudah turun. Dan saya sudah tanyakan langsung ke tim, kata mereka sudah memeriksa segala sesuatunya tapi hasilnya masih menunggu,” ungkapnya.
Terjadinya kerumunan di tempat wisata Asia Heritage, anggota DPRD Kota Pekanbaru ini perlu disikapi secara arif. Sebab kebiasaan berkunjung saat lebaran ditiadakan begitu juga dengan larangan keluar daerah. Lantas saat tempat wisata buka, masyarakat berbondong memanfaatkan momen liburan itu.
Politikus Partai Demokrat menegaskan menyambut baik pelaku usaha wisata, hal ini mengingat kurangnya tempat hiburan seperti objek wisata di Pekanbaru, namun kedepan perlu adanya regulasi tempat wisata agar perekonomian tetap bergerak.
“Perlu juga adanya evaluasi aturan tempat wisata dan pendampingan dari Pemerintah. Tim diturunkan di tempat-tempat keramaian. Agar semuanya ya dapat berjalan dengan baik,” imbuhnya.***(ran)