Pekanbaru(SegmenNews.com)- Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dibidang jantung, pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad Pekanbaru, Riau akan membangun gedung pelayanan satu pintu khusus untuk jantung. Program ini sesuai program dari kementrian kesehatan yang ingin mengembangkan beberapa pelayanan, dan untuk di Riau yang dipilih adalah RSUD Arifin Achmad.
“Dengan adanya gedung khusus, pasien dapat menerima layanan maksimal. Karena tim dokter, perawat dan peralatan jantung RSUD Arifin Achmad sudah sangat mumpuni,” kata Direktur RSUD Arifin Achmad drg Wan Fajriatul Mamnunah Sp KG disela-sela peringatan milad ke 46 RSUD Arifin Achmad, Selasa (24/5/2022).
Dengan fasilitas dan SDM yang dimiliki di RSUD Arifin Achmad, pihaknya mengimbau masyarakat untuk tidak perlu jauh-jauh berobat keluar negeri. Jika memerlukan informasi layanan apa saja yang ada, bisa langsung datang ke RSUD Arifin Achmad.
“Jadi kepada masyarakat yang memerlukan pelayanan jantung ataupun kanker, bisa langsung datang ke RSUD Arifin Achmad dan akan dilayani secara gratis. Asalkan sudah terdaftar di BPJS, jikapun ada selisih pembiayaan, kami tidak akan memberatkan pasien,” sebutnya.
Pada milad RSUD Arifin Achmad tahun ini diangkat tema ‘Bersinergi wujudkan RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau yang mandiri, bermartabat dan berdaya saing’. Tema tersebut diambil karena saat ini RSUD Arifin Achmad cukup besar cakupannya dalam hal pelayanan.
“Pada milad tahun ini, yang akan terus benahi dan tingkatkan yakni pelayanan. Karena memang core bisnis kami adalah pelayanan, sehingga kami perlu melakukan perbaikan dengan cara menjalin komunikasi yang baik dengan para pasien,” katanya.
Selain itu, pihaknya juga akan bersinergi dengan semua komponen yang ada di RSUD untuk meningkatkan pelayanan. Karena RSUD Arifin Achmad adalah rumah sakit rujukan, pendidikan yang terus berusaha meningkatkan pelayanan secara mandiri.
“Memang selama ini RSUD Arifin Achmad masih didukung oleh pemerintah daerah baik dari sisi penganggaran ataupun suport yang lain. Namun harapan kami bisa mandiri,” ujarnya.***(mc)