Bupati Sukiman Panen Padi Gogo di Desa Rambah Samo

Rohul(SegmenNews.com)- Bupati Rokan Hulu (Rohul) H. Sukiman bersama Wakil Ketua DPRD Rohul Andrizal, Kadis PTPH Riau, Kadis DTPH Rohul Fisman Hendri S.Hut melakukan panen bersama padi Gogo jenis Sesungke,
Dari Kegiatan Pengawasan Sumber Daya Genetik (SDG) 2022 yang di kelola oleh Kelompok Tani Tunas Jaya di lahan seluas 4 hektar, di Desa Rambah Samo Kec. Rambah Samo, Selasa (31/1/2023).

Panen Padi Gogo tersebut Dengan memakai Caping dan sebuah Tuai Padi (alat pemanen padi tradisional Rohul) Bupati H. Sukiman terlihat tak canggung memanen Padi Gogo jenis Sesungke asli varietas Rambah Samo.

Dari Panen Padi Gogo untuk penangkaran Benih ini diharapkan dapat berkembang dengan harapan untuk mewujudkan ketahanan pangan dan mencegah Inflasi Daerah. Karena dengan konsumsi beras lokal lebih murah dibanding dari harga beras dari Sumatera Barat.

Bupati Rohul H. Sukiman sangat mengapresiasi Panen Padi Gogo ini dengan berharap kegiatan ini tidak hanya sekedar seremonial saja, tetapi terus berkelanjutan, sesuai dengan Komitmen Pemkab Rohul dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan.

“Saya bangga dan terima kasih kepada Petani dan Kelompok Tani di Dusun Sigatal, Desa Rambah Samo yang telah mengembangkan Padi Gogo jenis Sesungke, sebagai upaya untuk ketahanan pangan,” katanya.

 

Sukiman mengaku sudah menginstruksikan Camat dan Kades untuk memanfaatkan lahan kosong. Nanti benihnya dibantu, jika dari 140 desa/kelurahan menanam padi 1 hektar/desa 40 kg yang bisa menghasilkan 40 ton, maka estimasinya bisa menghasilkan ribuan ton padi, yang bisa memenuhi kebutuhan lokal dan pengembangan benih padi Gogo.

Kemudian ditempat yang sama, Plt Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Rohul Fisman Hendri S.Hut mengatakan Penangkaran Padi Gogo jenis Sesungke ini ditanam dilahan seluas 4 Hektar yang dikelola oleh Kelompok Tani Tunas Jaya.

“Alhamdulillah kami menugal (menanam) September 2022, bulan Januari 2023 ini kita panen. Mudah-mudahan kedepannya kekurangan benih padi Gogo tersedia di Rohul,” ungkapnya.

Dikatakannya sesuai arahan Bupati Rohul, diharapkan kepada Desa untuk menggunakan ADD 20 persen untuk mengalokasikan penanaman Padi dan lainnya dan paling sedikit desa menanam padi Gogo 1 Hektar. Untuk program kedepannya, diharapkan kekurangan pangan yang didatangkan dari luar daerah dapat terpenuhi.

“Alhamdulilah hitungan produksi Kelompok Tani Tunas Jaya ini sampel yang kami ambil di 3 tempat menghasilkan 3.5 Ton gabah basah. Kedepannya hasil ini memenuhi untuk 300 hektar padi Gogo di Rohul. Hasil penangkaran benih ini akan diuji dan mendapat lebel dari Provinsi Riau dan diseleksi untuk benih kemudian diserahkan lagi ke petani dan kelompok tani yang ingin menanam padi Gogo di Rohul,” tutupnya. (fit)