Ketua Stunting Inhil Usulkan 10 Poin Penanganan Stunting

Ketua Stunting Inhil Usulkan 10 Poin Penanganan Stunting

Tembilahan(SegmenNews.com) – Dalam rangka mempercepat penurunan stunting dan penghapusan kemiskinan di Kabupaten dan Kota di Provinsi Riau, Ketua Stunting Kabupaten Indragiri Hilir H.Syamsuddin Uti mengikuti zoom meeting roadshow daring bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Mekoo – PMK) Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P., Kamis (9/3/2023) di Aula Bappeda Jl. Akasia No.1.

Pada kesempatan tersebut, turut mendampingi Ketua Stunting Inhil, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A), Satgas Stunting, Puskesmas Tembilahan Kota, Puskesmas Tembilahan Hulu, Pengurus PKK dan beberapa Pejabat eselon dilingkungan Pemkab Inhil.

Menko PMK Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P. mengatakan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melakukan koordinasi melalui Roadshow secara virtual untuk mengidentifikasi permasalahan-permasalahan yang ada di masing-masing Kabupaten/Kota di Provinsi Riau.
“Tujuan pertemuan ini adalah untuk koordinasi melalui roadshow secara virtual untuk mengidentifikasi permasalahan-permasalahan yang ada di masing-masing kabupaten/kota. Yang kemudian kita carikan solusi bersama,” kata Muhadjir.

Sementara itu, Ketua Stunting H.Syamsuddin Uti saat memaparkan permasalahan stunting di Kabupaten Indragiri Hilir dihadapan Menkoo PMK yang diikuti Wakil Gubernur dan seluruh Ketua stunting si Provinsi Riau secara Virtual, selain menyampaikan permasalahan kondisi geografi Inhil yang sebagian besar perairan dan juga mengusulkan 10 Poin kepada Pemerintah Pusat untuk penanganan stunting di Inhil.

Dari usulan tersebut oleh Ketua Stunting Inhil, secara lansung mendapat tanggapan dari Menko PMK RI. Bahwa Kabupaten Indragiri Hilir akan mendapatkan tambahan 30 Unit USG dan alat Antropometri akan dimobilisasi ke Inhil.***(sup/dmf)