Pangkalan Kerinci(SegmenNews.com)- Menteri Riset dan Teknologi 2019-2021 pada kabinet Indonesia Maju, Prof. Bambang Brodjonegoro, S.E, M.U.P., Ph.D., melakukan kunjungan ke PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) di Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, Minggu (28/7/2024).
Kunjungan Bambang Brodjonegoro ke Riau Kompleks disambut oleh manajemen RAPP dan perwakilan APRIL Group untuk meninjau langsung fasilitas produksi paperboard serta menjadi narasumber pada kegiatan Tanoto Scholars Gathering (TSG) 2024 yang diadakan oleh Tanoto Foundation, yayasan filantropi independen di bidang pendidikan.
Bambang Brodjonegoro saat membuka Sesi Inspirational Talk mengatakan jika Indonesia ingin menjadi negara maju, kuncinya adalah fokus pada pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk mencapai Indonesia Emas Tahun 2045.
“Apa yang dilakukan oleh Tanoto Foundation lewat TSG 2024 dan program beasiswa kepemimpinannya sudah in line dengan cita-cita ini. Ketika ingin menjadi negara maju, kita akan melewati suatu periode di mana yang menonjol di dunia adalah sustainability dan digital transformation,” ujar Bambang.
Lebih lanjut, Bambang juga berpesan, generasi digital harus bisa berkontribusi dengan mengimplementasikan transformasi digital yang mendukung sektor-sektor krusial seperti ekonomi, politik, lingkungan, dan kesehatan, namun harus tetap memperhatikan keberpihakan kepada kaum membutuhkan seperti nelayan, petani, dan lainnya.
Tanoto Foundation didirikan oleh Sukanto Tanoto dan Tinah Bingei Tanoto pada tahun 1981 atas keyakinan bahwa setiap individu harus memiliki kesempatan untuk mewujudkan potensinya secara penuh.
Program-program Tanoto Foundation dirancang berdasarkan filosofi bahwa pendidikan berkualitas mempercepat kesetaraan peluang. Dengan tiga pilar komitmen yakni memperbaiki lingkungan belajar, mengembangkan pemimpin masa depan, dan memfasilitasi riset medis.
Chief Operating Officer (COO) PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) Eduward Ginting, yang turut membuka TSG 2024, dalam sambutannya menyampaikan, PT RAPP menjadi pionir dalam business sustainability yang diimplementasikan dalam APRIL2030.
“Kami yakin bila kami semakin sustain, kami dapat makin kompetitif juga. Begitu juga dengan adik-adik semua. Kalian dipersiapkan menjadi pemimpin yang berkomitmen kepada keberlanjutan. Dengan pola pikir keberlanjutan, kalian akan menjadi pemimpin yang berfokus pada menciptakan nilai jangka panjang yang melampaui keuntungan finansial saja, namun juga berdampak pada masyarakat, lingkungan, dan negara,” ucap Eduward.
Berlangsung pada 28-30 Juli 2024 di Pangkalan Kerinci, Riau, TSG 2024 diikuti oleh 195 Tanoto Scholars dari universitas mitra Tanoto Foundation antara lain IPB University, Universitas Diponegoro, Universitas Gadjah Mada, Universitas Brawijaya, Universitas Indonesia, Universitas Sumatera Utara, Universitas Andalas, Institut Teknologi Bandung, dan Universitas Riau, serta Tanoto Scholars dari Singapura.
Dalam kegiatan TSG 2024, Tanoto Scholars melakukan serangkaian kegiatan selama 3 hari. Mulai dari industrial visit, mahasiswa diajak untuk melihat secara langsung bagaimana RGE menjadi heart of sustainability di wilayah operasionalnya serta menerapkan keberlanjutan dalam proses bisnisnya.
Kemudian, Tanoto Scholars juga mengunjungi RGE Technology Center, pabrik kertas APRIL, pabrik rayon APR, kebun kelapa sawit Asian Agri, dan pembibitan akasia dan eukaliptus di Kerinci Central Nursery. Kegiatan ini untuk memberikan wawasan kepada peserta tentang dunia kerja serta memperkenalkan praktik industri yang berkelanjutan.
CEO Tanoto Foundation, Benny Lee mengatakan, Sukanto Tanoto pendiri Tanoto Foundation, memiliki visi 5C yang juga diterapkan di semua grup bisnisnya, yaitu good for community, climate, country, customer, dan company.
“Adik-adik juga mengunjungi pabrik-pabrik RGE beroperasi dan melihat bagaimana mereka menerapkan perbaikan terus menerus atau continuous improvement. Ini sangat penting untuk Tanoto Scholars, untuk selalu mencari peluang memperbaiki dan mengembangkan diri,” tutup Benny.
Melalui kegiatan ini diharapkan peserta TSG 2024 dapat mengenal satu sama lain dengan baik, karena ini akan membentuk jaringan serta saling dukung satu sama lain dan tumbuh bersama menjadi pemimpin di masa depan.***(rl)