
Pekanbaru(SegmenNews.com) — Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid menunjukkan komitmen kepedulian terhadap masyarakat melalui penyaluran bantuan kemitraan dari PT Riau Petroleum. Bantuan tersebut berupa 1.000 baju koko senilai Rp300 juta dan 1.500 sarung senilai Rp255 juta, yang disalurkan di Masjid Raya Annur Provinsi Riau, Kamis (27/03/2025).
Baju koko diberikan kepada penggali kubur, pemandi jenazah, petugas masjid, dan pegiat dakwah. Sementara itu, sarung diberikan kepada imam masjid, gharim, guru ngaji, dan guru MDA.
Gubri Abdul Wahid menyatakan rasa syukurnya atas kesempatan berbagi di bulan Ramadan ini. Ia menilai program penyaluran CSR ini sangat bermanfaat dan membantu masyarakat yang membutuhkan.
“Kami senang pada bulan Ramadan ini bisa membuat kegiatan-kegiatan yang baik untuk umat. Terutama program-program untuk membantu dan memperhatikan anak yatim, dhuafa, penjaga masjid, gharim, imam serta penyelenggara jenazah,” ujarnya.
Selain itu, Gubri berharap kegiatan ini dapat membawa berkah bagi Provinsi Riau, meski kondisi keuangan daerah sedang tertekan. Ia juga memohon doa dari masyarakat agar Riau memiliki kemampuan finansial yang lebih baik di masa depan.
“Mudah-mudahan kegiatan ini membawa berkah bagi Provinsi Riau. Meskipun, saat ini kita berada pada posisi yang sangat tertekan secara finansial, semoga doa-doa dari rakyat Riau dapat membantu kita memiliki kemampuan finansial yang lebih baik di masa depan,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Direktur PT Riau Petroleum, Husnul Kausarian, menyampaikan bahwa penyaluran bantuan ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan setelah mencatatkan laba bersih. Ia berharap bantuan ini dapat memberikan kebahagiaan bagi masyarakat yang membutuhkan.
“Alhamdulillah atas capaian yang telah dilakukan oleh PT Riau Petroleum selaku BUMD. Setelah berhasil mencatat laba bersih, kami bisa menyalurkan tanggung jawab sosial kepada seluruh elemen yang berhak mendapatkannya. Semoga bantuan ini memberikan rasa bahagia, terutama bagi pengurus masjid, guru ngaji, dan penggali kubur,” pungkas Husnul.***(mc)