
Rohul(SegmenNews.com)- Universitas Rokania merupakan salah satu penyedia pendidikan berkualitas dengan beragam program studi didukung fasilitas modern dan dibimbing staf pengajar yang profesional di Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau
Universitas Rokania, salah satu perguruan tinggi swasta yang berdiri tanggal 17 Juli 2023 lalu ini terus berinovasi meningkatkan kualitas pendidikan dan pengembangan ekosistem akademik.
Perguruan Tinggi ini telah berhasil mencetuskan program Pojok Statistik di kampusnya berkolaborasi dengan Badan Pusat Statistik (BPS), yang berguna sebagai informasi statistik untuk mendorong pembangunan berbasis data ditengah-tengah masyarakat dan pemerintahan.

Tak tanggung-tanggung, Pogram Pojok Statistik ini diresmikan langsung oleh Bupati Kabupaten Rokan Hulu, Anton ST,MM bersama Anggota Komisi X DPR RI, Dr. Hj. Karmila Sari, S.Kom., M.M., Kamis 3 Juli 2025.
Rektor Universitas Rokania, Dr. Desmelati, M.Si menyampaikan, bahwa kehadiran Pojok Statistik merupakan bentuk nyata dari komitmen Universitas Rokania dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi yang berbasis data dan teknologi informasi.
Baca Juga: Kunjungan Rokania ke PWI Rohul
“Pojok Statistik ini bukan hanya fasilitas, tapi juga jembatan antara dunia akademik dengan kebutuhan nyata masyarakat dan pemerintah.
Melalui kerja sama strategis dengan BPS, kami ingin membentuk ekosistem kampus yang melek data, kritis, dan berorientasi solusi. Kami berharap mahasiswa dan dosen dapat memanfaatkan fasilitas ini secara optimal untuk riset, pengabdian, maupun perumusan kebijakan berbasis data,” ungkap Rektor.
Ia juga menambahkan bahwa Universitas Rokania akan terus membuka ruang kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah dan institusi nasional, demi menciptakan lulusan yang adaptif, inovatif, dan kontributif terhadap pembangunan daerah.
Bupati Anton menyampaikan apresiasi atas inisiatif kampus dan BPS. Ia menekankan pentingnya data dalam membentuk kebijakan pembangunan daerah yang tepat sasaran.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu, saya menyampaikan apresiasi kepada Universitas Rokania dan BPS atas inisiatif luar biasa dalam menghadirkan Pojok Statistik ini,” sampainya.
Menurutnya, keberadaan Pojok Statistik di kampus menjadi langkah nyata dalam mendukung pembangunan daerah berbasis data dan fakta.
“Data yang akurat, mutakhir, dan mudah diakses adalah pondasi penting merancang kebijakan yang tepat sasaran,” tegasnya.
Bupati berharap kehadiran Pojok Statistik ini mampu menumbuhkan budaya literasi data di kalangan ASN, pelajar, mahasiswa, akademisi, hingga pelaku usaha.
“Dengan data, kita bisa membuat program pembangunan yang terukur dan bertanggung jawab,” lanjutnya.
Anggota DPR RI, Dr. Karmila Sari juga menyampaikan bahwa kehadiran Pojok Statistik merupakan bentuk sinergi strategis antara dunia akademik dan lembaga negara dalam menyiapkan sumber daya manusia yang adaptif dan berbasis bukti.
“Data adalah senjata utama dalam menjawab tantangan zaman. Mahasiswa harus didorong untuk menjadi pengguna dan penghasil data yang bijak,” ujarnya.
“Sebagai anggota DPR-RI, saya siap membuka diri bekerja sama dengan pihak manapun. Yang terpenting, mari kita berbuat untuk masyarakat,” tambahnya.
Kegiatan ini juga dirangkai dengan kuliah umum oleh Kepala BPS Provinsi Riau, Asep Riyadi, S.Si., M.M., yang membahas pentingnya statistik dalam pembangunan berbasis bukti. Hadir dalam acara tersebut Kepala BPS Kabupaten Rokan Hulu, Surya Legowo, S.ST., M.Si., jajaran Forkopimda, Ketua dan Pembina Yayasan Riau Jaya, para wakil rektor, dekan, kaprodi, dosen, mahasiswa, serta tamu undangan lainnya.
Antusiasme peserta tampak dari aktifnya mahasiswa dan dosen mengikuti sesi kuliah umum. Salah satunya, Alfa Syahputra, S.M., M.M., dosen Universitas Rokania, menyampaikan kesannya:
“Materi dari BPS hari ini sangat membuka wawasan kami. Kehadiran Pojok Statistik bukan hanya menambah fasilitas kampus, tetapi juga menegaskan bahwa literasi data adalah kebutuhan mendesak di era sekarang. Harapannya mahasiswa bisa menggunakan data untuk memberikan solusi nyata bagi masyarakat,” bebernya.
Acara peresmian semakin meriah dengan berbagai pertunjukan seni dan budaya, seperti pencak silat, tari, hingga persembahan seni dari mahasiswa dan dosen.***(rn)