Pekanbaru(SegmenNews.com)- Kalangan DPRD Pekanbaru, sangat respon soal keberadaan kecukupan sembako, jelang Natal dan tahun baru (Nataru). Satu di antaranya, mengenai pengaruh pengerjaan pembangunan trase baru jalan lintas Riau-Sumbar di Tanjung Alai Kampar.
Pimpinan DPRD Pekanbaru T Azwendi Fajri SE MM berharap, proses perbaikan jalan lintas di Desa Tanjung Alai, Kampar yang putus akibat longsor, bisa segera rampung.
“Alhamdulillah, kita dapat info dari Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Riau. Bahwa pekerjaan di Tanjung Alai Kampar selesai akhir tahun ini. Sehingga ruas jalan tersebut ditargetkan sudah normal kembali untuk dilintasi kendaraan saat libur Natal dan tahun baru 2025,” papar Azwendi.
Dukungan penuh legislator ini, mengingat Kota Pekanbaru masih bergantung pada pasokan bahan pangan dari Sumbar. Jika akses distribusi pangan dari Sumbar bermasalah, apalagi dalam jangka waktu lama, dikhawatirkan berdampak pada sejumlah harga pangan di Pekanbaru menjadi akan melambung.
Sehingga Pemko harus putar otak melakukan antisipasi untuk menstabilkan harga. Seperti halnya mencari solusi melakukan suplai dari dari kabupaten/kota, atau provinsi tetangga, dalam hal mendatangkan bahan pangan ke Kota Pekanbaru.
“Semua pihak harus bersama-sama mensupport penyelesaian akses Tj Alai Kampar ini. Sehingga terealisasi sebelum akhir tahun selesai,” harap Politisi senior Partai Demokrat ini.
Lebih dari itu, Azwendi meminta, agar pemerintah pusat bersama pemerintah daerah, segera menyesegerakan Proyek Strategis Nasional (PSN) Jalan Tol Riau-Sumbar sebagai solusi dan strategi jangka panjang.
Jadi, tidak ada kekhawatiran longsor jalan dan lain sebagainya lagi,” sebutnya.
Kepala BPJN Riau Yohanes Tulak Todingrara mengatakan, bahwa pihaknya menargetkan sebelum Natal dan tahun baru 2025 jalan lintas Riau-Sumbar di Tanjung Alai sudah selesai diaspal dan bisa dioperasikan sepenuhnya.
Yohanes mengungkapkan, hingga saat ini masih terus mengerjakan trase baru jalan lintas Riau-Sumbar di Tanjung Alai Kampar yakni proses pemadatan jalan. Meski trase jalan yang baru dibuka tersebut sudah dibuka, pihaknya masih tetap melakukan proses pekerjaan di lapangan.***(galeri)