Bupati Siak: Warga Siak tak Perlu Studi banding Belajar ternak Sapi

Bupati Syamsuar bersama Kapolres Siak di Desa Sungai Limau, Kecamatan Pusako
Bupati Syamsuar bersama Kapolres Siak di Desa Sungai Limau, Kecamatan Pusako

Siak (SegmenNews.com)– Bupati Siak, Drs H Syamsuar menegaskan kepada warganya agar menjalankan program ternak sapi dengan baik. Untuk pembelajarannya warga tak perlu jauh-jauh studi banding ke Daerah lain, pasalnya beberapa Kecamatan di Siak sudahberhasil menjalankan program tersebut dengan baik.

Kata Bupati, Kecamatan yang bisa di cadikan tempat belajar yakni, Kecamatan Lubuk Dalam, Koto Gasib dan Kerinci Kanan. Kecamatan-kecamatn tersebut sudah dapat merasakan hasil dari program ini.

“Informasi dan program pengembangan sapi ternak ini bisa melihat contoh nyata dari kecamatan- kecamatan tersebut dan tak perlu studi banding ke daerah lain. Ini merupakan program yang kami fokuskan untuk beberepa kecamatan di kabupaten siak,” papar Bupati saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan Mako Satpol Airud Polres Siak baru-baru ini.

Dipaparkan Bupati lagi, Desa Sei Limau juga merupakan desa yang mendapatkan prioritas lebih dalam program bantuan sapi yang terintigrasi dengan sawit. Dimana program sapi terintegrasi ini merupakan program yang di bimbing oleh PPL juga. kotoran sapi bisa dijadikan sebagai kompos atau pupuk terbaik bagi sawit- sawit.

Untuk sapi keluarga , biasanya diberikan bantuan 4 ekor sapi dan nantinya akan dipantau oleh PPL setempat hingga bapak dan ibu mahir dalam mengembang biakkan sapi secara baik dan benar.

“Bantuan ternak sapi masuk dalam daftar bantuan untuk daerah sungai limau dalam rangka membantu perekonmian masyarakat setempat.dan program ini masuk dalam bagian fokus program dalam rangka peningkatan taraf ekonomi masyarakat dan termasuk dalam visi dan misi kami rencana jangka menengah yaitu menjadikan siak sebagai sentra peternakan sapi terbesar di kabupaten siak.

Besar harapan Bupati agar semua bantuan program ternak sapi itu dapat dipergunakan dengan baik oleh masyarakat dan dapat dijadikan contoh nantinya serta dapat pula menambah penghasilan dan menaikkan taraf ekonomi rumah tangga.

Tak hanya it kata Bupati setiap tahunnya Pemda memprogramkan pembangunan jalan dan jembatan di setiap kampung dimana masih banyak jalan- jalan dan kampung- kampung yang tidak mendapatkan fasilitas jalan yang baik dan jembatan.

“Kami dalam upaya peningkatan infrastruktur di setiap desa dan kampung- kampung dan ini merupakan program prioritas dalam program kerja kami selama lima tahun ini ” Semoga dengan apa yang telah kita lakukan ini dapat dipergunakan dengan baik. (rinto/hum)