Pekanbaru (SegmenNews.com)- Perusahaan Daerah (PD) Pembangunan memutuskan akan menunda pengoperasian 25 unit bus Trans Metro Pekanbaru(TMP) yang baru di lelang. Pasalnya, bus tersebut tidak atau belum sesuai spesipikasi yang dijanjikan saat proses pelelangan di lakukan.
Pemerintah kota Pekanbaru hendak mengoperasikan 25 bus penyewaan baru pada pertengahan April 2014. Namun karena beberapa kendala yang sangat fatal sehingga bus itu tidak bisa beroperasi sesuai target yang ditetapkan sebelumnya.
“Kemungkinan bus bisa beroperasi pada awal atau pertengahan bulan depan, karena kalau kita paksakan sekarang sangat tidak mungkin, karena proses balik nama ke plat BM belum selesai, striping (stiker yang bus) tidak sesuai dengan permintaan, sehingga kita minta diganti dulu sebelum dioperasikan,” jelas Dirut PD Pembangunan, Heri Susanto, Selasa (15/4/14).
Kata Heri, sesuai perjanjian, sebelum unit diterima dalam keadaan siap operasi. Tapi pihak ketiga tidak siap maka konsekwansinya kerugian harus ditanggung pihak ketiga.
“Seperti pergantian stiker (striping), biaya harus mereka tanggung sendiri, untuk satu unit bus biasa pergantian stikernya sekitar Rp 9 jutaan,” ujarnya.
Terkait penundaan ini, Heri berharap masyarakat bersabar karena pelayanan TMP masih belum bisa maksimal. namun pihaknya terus melakukan perbaikan-perbaikan untuk pelayanan yang lebih baik.***(chir/ur)