Pekanbaru(SegmenNews.com)- Bubur lambok yang terbuat dari bahan beras dan resep lainnya dipercaya para orangtua terdahulu dapat menurunkan panas dan demam pada anak mereka. Namun saat ini makanan berkhasiat tersebut hampir hilang di masyarakat.
Adapun bahan yang diperlukan dalam pembuatannya yakni, bahan yang mengandung komposisi 100 gr beras, 5 siung bawang merah, 3 siung bawang putih, 1 sendok teh alba/aillebow, 1 batang serai, 1 lembar daun kunyit, 1 sendok makan ebi, 100 gr santan, garam secukupnya, merica secukupnya, sayur pakis aji, udang, cumi, telur puyuh, kentang + teri + kacang.
Namun sayangnya, makanan khas melayu Riau tersebut hampir hilang di tengah-tengah masyarakat, untuk itu Ketua Darma Wanita Persatuan ( DWP ) Kota Pekanbaru, ingin mengangkat kembali makanan tradisional khas melayu yang berkhasiat itu ditengah-tengah masyarakat, dengan memberikan palajaran pembuatan bubur lambok kepada anggota Darma Wanita Pekanbaru.
Kagiatan belajar memasak bubur lambok tersebut dilaksanakan di gedung Maharatu Jalan Kerinci Kecamatan Limapuluh, Rabu ( 11/03 ) yang dipimpin langsung oleh ketua DWP Pekanbaru, Hj.Daryanis Febrihani Syukri,M.Pd.
Daryanis menyampaikan kegiatan ini bertujuan agar seluruh anggota DWP Kota Pekanbaru mengetahui makan-makanan tradisional khas melayu Riau. Kegiatan kali ini adalah belajar memasak makanan bubur lambok yang merupakan makanan tradisional khas melayu Riau dengan banyak mengandung gizi yang bagus untuk kesehatan tubuh.
Dengan kegiatan ini juga seluruh anggota DWP Kota Pekanbaru mampu memasakan bubur lambok untuk para anak-anak mereka dirumah sedang mengalami pertumbuhan. Karena bubur lambok ini dahulunya dibuat oleh ibu-ibu ketika anaknya demam.
Ketua DWP Pekanbaru mengharapkan agar makanan bubur lambok ini bisa populer di kalangan masyarakat Riau dan menjadi icon makanan kota Pekanbaru. Dan bubur lambok ini juga bisa jadi makanan kuliner yang dicari pengunjung ke kota Pekanbaru.***(chir/hms)