Pekanbaru(SegmenNews.com)- Sejak tanggal 25 Mei tahun 2016 sebanyak 70 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) yang beroperasi di wilayah Provinsi Riau sudah menjual minyak (BBM) jenis pertalite.
“Jadi per tanggal 25 Mei 2016, jumlah outlet (tempat penjualan) pertalite sudah 70 unit dari total 145 unit SPBU yang beroperasi di Riau,” ujar Kepala Perwakilan Pertamina Pemasaran Wilayah Sumbar-Riau Ardyan Adhitia di Pekanbaru, Jumat (10/6/16) lansir antara.
Dia menjelaskan, penambahan outlet BBM pertalite dengan kandungan oktan 90 menjadi salah satu fokus pihaknya dalam hal pemasaran di tahun ini karena sangat diminati oleh masyarakat di provinsi tersebut.
Selain itu, lanjutnya, pihaknya diberi target oleh PT Pertamina untuk terus memasarkan BBM varian baru yang diluncurkan perdana pada 24 Juli 2015 serentak di 103 unit SPBU, seperti Jakarta, Bandung, dan Surabaya sebesar 60 persen dari jumlah total SPBU di Riau.
“Memang Pertamina sediri telah menargetkan 60 persen dari 145 unit SPBU di Riau tersebut harus berjualan pertalite. Kira-kira sekitar 87 unit SPBU, kita tinggal cari 10 unit SPBU lagi di provinsi ini untuk lepas dari target,” katanya.
Ardyan mengatakan, sebagai bocoran bahwa keuntungan menjual BBM jenis pertalite lebih besar dari menjual BBM jenis premium dengan kadar oktan 88, tapi pihaknya terus melakukan pendekatan pengusaba SPBU, terutama yang tergabung himpunan wiraswasta nasional minyak dan gas bumi.
Saat ini pemasaran rata-rata bahan bakar minyak jenis pertalite telah menembus angka 100 kiloliter per hari atau 3.000 kiloliter untuk satu bulan dalam tempo delapan bulan setelah diluncurkan untuk wilayah Riau pada tanggal 11 Oktober 2015.
“Setiap SPBU itu, kita minta nilai penjualan minimal supaya si pengusaha memiliki target penjualan kepada masyarakat di Riau. Sekarang, kembali lagi ke kawan-kawan atau pelaku usaha SPBU,” ujarnya.
General Manager Pertamina MOR I Sumbagut Romulo Hutapea sebelumnya memperkirakan angka penjualan pertalite di Riau diyakini semakin meningkat, terlebih dengan bertambahnya fasilitas pemasok kapal dari Unit Pengolahan II Dumai menuju Terminal BBM Sei Siak.
“Pertamina terus menambah layanan kepada konsumen dengan menyediakan pilihan bahan bakar minyak berkualitas,” kata Romulo saat tiba di Terminal BBM Dumai.
Pada Maret 2016, terdapat 43 unit SPBU memasarkan BBM jenis pertalite dengan mengalami tren penjualan terus meningkat dan kini rata-rata mencapai 49 kiloliter per hari.***(ant)