Rohul(SegmenNews.com)-Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia menunjuk 5 Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kabupaten Rokan Hulu menjalankan kurikulum 2013 (K-13).
Kelima sekolah dimaksud adalah, SMAN 1 Rambah, SMAN 1 Tambusai, SMAN 1 Ujung Batu, SMAN 2 Ujung Batu dan SMAN 1 Kunto Darussalam.
Dikatakan Wakil Kurikulum SMAN 1 Tambusai, Dra.Nelfitri Kamis (10/11/16), penerapan K-13 disekolahnya sudah dilaksanakan sejak awal tahun ajaran 2016-2017 dengan sasaran siswa kelas sepuluh.
Namun kata Nelfitri, penerapan K-13 saat ini masih terkendala, disebabkan terbatasnya bahan ajar guru.
Dijelaskannya, untuk K-13 sejumlah buku pelajaran harus dipesan secara online, dan bahkan ada buku pelajaran yang sesuai K-13 belum diterbitkan, seperti buku mata pelajaran matematika.
Akibatnya, para guru yang terlibat dalam penerapan K-13 terpaksa mencari buku yang sesuai dengan silabus K-13, sehingga satu orang guru memiliki buku lebih dari satu.
Kemudian untuk mensukseskan K-13 tahap pertama di Rokan Hulu, para guru dari lima sekolah yang ditunjuk menerapkan K-13 tahun 2016, yakni SMAN 1 Rambah, SMAN 1 Tambusai, SMAN 1 Ujung Batu, SMAN 2 Ujung Batu, dan SMAN 1 Kunto Darussalam, saling membina.
Instruktur kabupaten K-13 juga bentuk sebagai wadah pembinaan para guru yang menerapkan K-13. Induk klaster (IK) pembinaan K-13 ini dipercayakan kepada lima SMA tersebut.
Dari SMAN 1 Tambusai Ik pelajaran mtk, biologi, dan sosialogi. dari sma n 1 rambah menyediakan IK pelajaran agama kimia, pkn, penjas orkes, sejarah, prakarya, biologi, dan matematika.
Dari SMAN 1 Ujung Batu menyediakan IK pelajaran fisika, seni, dan ekonomi. SMAN 2 Ujung Batu menyediakan IK pelajaran agama, dan geografi. SMAN 1 Kunto Darussalam menyediakan IK pelajaran bahasa indonesia dan bahasa ingris.
Para guru yang dipercayakan sebagai IK seluruh pelajaran bertugas melakukan pembinaan terhadap guru kelas 10 sesuai mata pelajaran yang dijalankan dalam penerapan K-13 tahap 1 di lima SMA tersebut.***(Fitri)