Pekanbaru (SegmenNews.com)-Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Forum Paguyuban Mahasiswa se Riau, Rabu (24/5/2017), melakukan aksi demonstrasi di Kantor Gubernur Riau. Mereka meminta Badan Pemeriksa Keuangan mengaudit Dana Pendidikan Pemrov Riau sebesar Rp5,74 milir tahun 2016.
Dalam pernyataan sikap yang dibacakan Koordinator Umum, Fahrurrozi, disebutkan, pada tahun 2016 lalu Pemprov Riau menganggarkan dana pendidikan sebesar Rp5,74 miliar. Namun sampai saat ini tidak jelas pencairannya.
“Bantuan Pendidikan yang dianggarkan pada APBD Murni dan APBD Perubahan 2016, seharusnya sudah cair pada Oktober 2016. Namun sampai sekarang tidak jelas kemana perginya dana tersebut?, ujarnya.
Karena itu, mahasiswa menuntut BPK dan KPK mengaudit bantuan pendidikan tahun 2016. Mahasiswa juga menuntut Gubernur Riau mencairkan bantuan pendidikan tahun 2016. Menuntut transparansi terhadap bantuan pendidikan tahun 2016.
Mahasiswa juga menuntut Gubernur Riau harus meminta maaf kepada mahasiswa dan berjanji untuk tidak mengulangi kejadian yang sama. Apabila dalam waktu tujuh hari kerja tuntutan tidak dipenuhi, maka masa berjanji akan kembali melakukan aksi.***(hasran)
