Rohil(SegmenNews.com)- Dua pelaku pencurian sarang burung walet, Carbun (27) dan Beni (32) warga Kepenghuluan Sinobai, Kabupaten Rokan Hilir terpaksa ditembak polisi dibagian kaki.

Pasalnya, saat penangkapan kedua pelaku tidak mengindahkan tembakan peringatan dan membahayakan aparat.
Kapolsek Bangko, Kompol Agung Triadi SIk kepada segmennews.com, Senin (19/6/2017) membenarkan penangkapan kedua pria itu.
Kedua pria itu sebelumnya dilaporkan melakukan pencurian oleh pemilik sarang burung walet, Yunus (26).
Pencurian itu diketahui Yunus, saat dirinya pulang melaksanakan kebaktian di Gereja Methodist dan melihat lubang sarang burung walet rusak.
Yunus langsung melaporkan hal tersebut kepada aparat kepolisian Bangko. Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata polisi menemukan pelaku pencurian sedang bersembunyi diatas loteng sebelah rumah walet tepatnya di rumah tetangganya Tau Sa.
Pihak Polsek Bangko sudah memberi peringatan agar tersangka pencurian agar segera menyerahkan diri, namun tidak diperdulikan oleh tersngka.
Karena pelaku sudah membahayakan petugas maka kedua pelaku dilumpuhkan dengan timah panas.
Kedua pelaku digiring ke Mako Polsek Bangko beserta barang bukti sarang burung walet sebanyak 1 bungkus plastik hitam ukuran sedang guna proses penyidikan lebih lanjut.***(Chan)