Bantan(SegmenNews.com)- Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) merupakan ujung tombak keberhasilan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK). Untuk itu, pengurus dan anggota PPKBD harus paham fungsi dan tugasnya.
Hal itu disampaikan oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berecana Kabupaten Bengkalis, Fadli, diacara Bimbingan Teknis (Bimtek), Rabu (25/4/18).
Kegiatan yang dipusatkan di Balai Penyuluhan Keluarga Berencana, Desa Resam Lapis, Kecamatan Bantan ini menurut Fadli, yang bertugas sebagai Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Daerah Bengkalis mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan guna memberikan pengetahuan dan keterampilan bagi para pengurus PPKBD dalam menjalankan tugas-tugasnya.
“Seperti yang kita ketahui, para ketua PPKBD yang kita undang sebanyak 23 orang dari 23 Desa se Kecamatan Bantan ini, merupakan istri dari kepala desa masing-masing. Diharapkan agar ilmu yang didapatkan nantinya bisa berbagi dengan pengurus dan anggota PPKBD di desanya, sehingga pengurus dan anggota PPKBD lainnya sama-sama mendapatkan ilmu, bagaimana cara mensukseskan program KKBPK,” jelas Fadli.
Ditambahkan Fadli, jika pengurus PPKBD faham akan tugas dan fungsinya, maka program KKBPK akan mudah untuk dilaksanakan, karena PPKBD merupakan salah satu ujung tombak dari keberhasilan program KKBPK.
Sebagai pengisi materi atau narasumber pada acara tersebut, yakni Akmal Mahmudi dari Disdalduk dan KB yang juga pernah menjabat sebagai Penyuluh KB BKKBN Provinsi Riau sebelum era otonomi daerah, kemudian Farida Eriani dari Puskesmas Selat Baru dan Haryati, Ketua Pokja III PKK Kecamatan Bantan, serta Ketua Pokja IV PKK Kecamatan Bantan, Sri Rezeki yang juga mewakili Ketua PKK Kecamatan Bantan.
Selain 23 orang ketua PPKBD dan para narsumber, turut hadir pada acara tersebut Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Kecamatan Bantan, Omilia Widiasti dan Nida Pirkaliana serta PKB Kecamatan Bengkalis As Syirazi. **(Edi/dskmf)