Rohul(SegmenNews.com)- Kepala Desa Sialang Rindang, Kecamatan Tambusai bersama warga perbaiki jalan rusak menuju Desa Batas.
Jalan tanah tersebut awalnya dibangun sepanjang 7 kilometer oleh dinas PUPR Rokan Hulu menggunakan dana swakelola. Namun beberapa titik jalan tersebut rusak dan berlubang. Sehingga masyarakat terpaksa menimbun lubang dengan material bebatuan dan semen beton.
Jalan tersebut rusak akibat digenangi air hujan, sehingga membuat beberapa titik jalan tanah turun. Akses jalan itu merupakan jalan penunjang perekonomian masyarakat.
Terpantau dilapangan, selain Kades Sialang Rindang terlihat juga perangkat desa seperti Sekdes, Ketua LPMD dan warga melakukan gotong royong dengan menimbun bagian jalan yang rusak dengan serpihan sisa material bekas bangunan rumah warga.
Diwaktu bersamaan terlihat juga alat berat milik Dinas PUPR Rohul juga sedang bekerja melakukan perbaikan jalan tersebut.
Disela kegiatan gotong royong itu, Kepala Desa Sialang Rindang Putro Warsono S.Agr kepada wartawan mengatakan, jalan Desa Sialang Rindang-Batas sejak Minggu (16/12/2018) mengalami rusak berat dan tidak bisa dilalui kendaraan.
Oleh karena itu, kata Putro, masyarakat memanfaatkan jalan alternatif Desa Sialang Rindang-Rambah Muda yang sudah diperbaiki Desa Dinas PUPR Rohul dengan sistem swakelola, namun ada beberap titik yang perlu ditimbun dengan material.
Untuk itu, Putro mengajak kepada seluruh warga untuk ikut dalam kegiatan gotong royong untuk untuk menambal jalan berlubang dengan memanfaatkan sisa material bekas bangunan rumah.
“Akses jalan Desa Sialang Rindang menuju Desa Batas ini merupakan jalan utama bagi warga untuk melakukan aktivitas ke kebun dan kegiatan lainnya. Jika jalan ini rusak, perekonomian warga juga terganggu,” ungkapnya disela-sela kegiatan.
Menurutnya, perbaikan yang dilakukan yakni dengan melakukan penimbunan lubang-lubang pada titik jalan yang rusak dengan batu untuk mengantisipasi tanahnya longsor dan hujan turun sehingga kontur tanahnya sudah kuat, sebab sudah dilapisi dengan serpihan sisa material bangunan rumah.
Selama ini, kondisi jalan sangat mengganggu aktivitas berkendaraan warga.
“Selama jalan Desa Sialang Rindang-Batas ini rusak, Jangankan roda empat, kendaraan roda dua saja tidak bisa dilalui. Maka dari itu Kami bersama warga berinisiatif memperbaiki jalan ini, sembari menunggu cuaca panas untuk perbaikan jalan menuju Desa Batas,” kata Putro.
Diakui Kades Putro, sejak puluhan tahun jalan penghubung Desa Sialang Rindang-Desa Batas tak kunjung diaspal Pemkab Rohul. Meski setiap tahun sudah dijanjikan Pemerintah dan beberapa Anggota DPRD Rohul, namun hingga kini belum terealisasi.
Tapi diakui Putro, pada tahun 2019 Pemkab akan membangun jalan tersebut yang dianggarkan dalam APBD 2019.
Sementara itu, Salah seorang warga Desa Sialang Rindang, Narto, mengaku senang dengan inisiatif Kades Putro dan usaha warga yang bergotong royong memperbaik jalan desa.
Menurutnya, selama jalan tersebut masih rusak dan belum ada perbaikan,
Ditambahnya, banyak masyarakat mengeluh tidak bisa mengeluarkan hasil bumi dan pertanian dari kebun.
Dengan adanya perbaikan jalan alternatif ini diharapkan aktivitas warga sehari-hari bisa normal dan berdampak pada kelancaran perekonomian warga.
“Ini merupakan jalan utama warga menuju kebun, Jadi butuh perhatian, kalau sempat putus tentu berdampak pada aktivitas ekonomi warga, kami juga berharap kepada Pejabat-Pejabat di Rohul untuk merealisasikan janji-janinya selama ini,” tandasnya.***(fit)