Kegiatan sosialiasai yang ditaja Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Disos P3A) Rohul, diikuti 160 peserta, terdiri dari 16 Camat di Rohul, Ketua TP PKK Kecamatan, Kepala Desa (Kades) binaan P2WKSS, Ketua TP PKK Drsa Binaan dan anggota TP PKK Binaan P2WKSS.
Dikatakan Kadisos P3A Rohul, Hj Sri Mulati usai sosiali, kegiatan dilaksanakan mulai Selasa (23/4/2019) sampai Rabu (24/4/20190, dihadiri Ketua TP PKK Kabupaten Rohul, Hj Sri Mulyati, menghadirkan narasumber dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Riau, Eli Hayati Nur serta dari Pojka II TP PKK Provinsi Erlina Hairul.
“Tujuan pelaksanaan kegiatan ini, untuk menghadapi lomba P2WKSS tingkat Provinsi Riau tahun 2019, yang rencananya dilaksanakan sekitar Agustus 2019 mendatang. Sehingga dilaksanakan sosialisasi tingkat kabupaten ini, yang nantinya setelah Idul Fitri akan ada penilaian dari Kabupaten untuk mengambil juara sebagai utusan dilomba P2WKSS tongkat Provinsi Riau,” kata Hj Sri Mulyati.
Sedangkan Ketua TP PKK Kabupaten Rohul Peni Herawati berharap, bahwa tujuan kegiatan yang digelar lebih terfokus peningkatan status kesehatan perempuan, status pendidikan, dan ekonomi perempuan. Sehingga diharapkan peserta untuk benar-benar mengikutinya agar memahaminya.
“Sehingga, seluruh peserta agar mengikutinya dengan baik,” harap Peni Herawaty.
Bupati Rohul H Sukiman, juga mengharapkan dengan adanya sosialiasi tersebut diharapkan nantinya, utusan dari Kabupaten Rohul pada lomba tingkat P2WKSS Riau bisa menjadi yang terbaik.
“Karena selama ini sebelumnya kabupaten Rohul disetiap lomba P2WKSS selalu mendapatkan juara I, II dan III. Maka saya berharap, Rohul tahun ini dapat mempertahkan juara bahkan lebih baik dari sebelumnya, sehingga seluruh peserta agar bisa mengikuti sosialisasi dengan sungguh-sungguh,” imbau Bupati Sukiman.
Bupati juga menyatakan, bahwa peran wanita dalam mewujudkan keluarga sehat sejahtera sangat besar.
“Upaya menciptakan rumah tangga sehat sejahtera, kaum perempuan sebagai ibu rumah tangga harus mendapatkan dukungan penuh dari pihak keluarga, dukungan materi, moril dan yang terpenting memiliki ilmu pengetahuan yang dapat memandu perempuan memulai hidup sehat dari keluarga dan diri sendiri,” harap Bupati. (Adv/Humas Pemkab Rokan Hulu).