Pangkalan Kerinci(SegmenNews.com)-Karena masih banyaknya di temukan produk pangan masyarakat di pasaran yang tidak aman karena masih mengandung borak dan formalin. Wakil Bupati Pelalawan H. Zardewan, menekankan pentingnya pengawasan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Hal tersebut disampaikan Wabup Zardewan pada saat membuka Forum Advokasi Komitmen Pemda dan Lintas Sektor dalam rangka implementasi pasar aman dari bahan berbahaya yang di taja oleh BPOM Pekanbaru bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Pelalawan melalui Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopukmperindag) Kabupaten Pelalawan, di gedung Pusat Pelayanan Usaha Terpadu – Usaha Kecil Menengah (PLUT-UKM) Pangkalan Kerinci, pada Kamis (28/6/19).
“Kurangnya pengawasan dan pengendalian akan merugikan konsumen di pasaran khususnya pembeli di pasar tradisional,” terang Wabup Zardewan.
Dikatakan Wabup Zardewan, pihaknya menekankan pentingnya pengedalian yang dimulai dengan skala prioritas pasar yang dimulai secara bertahap.”Dan berharap melalui Forum Advokasi Komitmen Pemda dan Lintas Sektor ini akan menghasilkan pangan yang aman dan sehat untuk di kosumsi oleh masyarakat kita di negeri seiya sekata ini,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Kepala Diskopukmperindag Pelalawan H. Fakhrizal, dengan berfungsinya gedung PLUT-UKM ini sebagai wadah dalam pembinaan usaha kecil menengah khususnya di Kabupaten Pelalawan Propinsi Riau.
“Kita harapkan melalui kegiatan ini akan banyak kegiatan yang bersentuhan dengan usaha kecil menengah masyarakat lainnya di Kabupaten Pelalawan ini,” ucap Fakhrizal.
Fakhrizal juga menanggapi permintaan Wabup, terkait pentingnya pengawasan terhadap produk pangan masyarakat di pasaran tersebut.
“Kegiatan pengawasan ini akan kita tindaklanjuti dan perkuat di tingkat Kabupaten Pelalawan dengan membentuk tim terpadu guna mendukung visi dan sasaran strategis Pelalawan Makmur dan Pelalawan Sehat guna mencapai target RPJMD 2016-2021,” tandasnya.
Selain itu, pihaknya juga akan memaksimalkan fungsi gedung plut melalui kerjasama dg Opd-opd teknis sebagai pusat pengembangan ekonomi kerakyatan serta sebagai wadah dalam meningkatkan usaha perekonomian masyarakat.***(Ris)
