Khoiruddin Nasution |
SIDIMPUAN (Segmennews.com) – Tahun 2013 ini sejumlah ruas jalan nasional dan provinsi yang ada di Kota Padangsidimpuan (Psp) harus dibangun dan menjadi pekerjaan rumah yang belum juga terselesaikan oleh pemerintah. Ketua Fraksi Partai Demokrat (FPD) DPRD Psp, Khoiruddin Nasution mengungkapkan hal ini, dikarenakan banyaknya ruas jalan khususnya jalan nasional dan provinsi yang rusak di Kota Psp.
Hal ini kata Ketua DPC PD Kota Psp ini menjadi pekerjaan rumah yang harus segera dituntaskan oleh pemerintah, salah satunya bagaimana mencoba seperti yang dilakukan oleh Kabupaten Madina yang bisa menggiring dana APBN hingga Rp 150 milliar lebih untuk pembangunan jalan di Madina. “Hal-hal seperti inilah yang seharusnya dilakukan pemerintah sejak dulu agar ruas jalan di Kota Psp ini bisa terbangun seluruhnya karena APBD saja tidak cukup untuk membangunnnya,” ucapnya.
Ditambahkan Ketua Komisi III DPRD Psp ini, jika pemerintah terbuka legislative sangat terbuka untuk berjalan bersama melobi anggaran pembangunan dipusat. “Mari kita bekerjasama melobi anggaran pembangunan dari pusat, syaratnya keterbukaan dari pemerintah, selama ini kita jarang dilibatkan untuk beriringan melobi anggaran dari pusat, sehingga bukan kita tidak yakin akan kemampuan pemerintah, hanya saja dengan bersama tentunya akan jauh lebih kuat dan meyakinkan dan kita juga akan menggunakan jaringan yang ada agar anggaran pusat bias mengucur ke daerah kita ini,” ucapnya.
Begitupun dirinya sangat mengapresiasi kinerja Kabag Administrasi Pembangunan (Adpem), Husni Thamrin Nasution dan SKPD terkait lainnya yang sudah mampu menggiring dana untuk pembangunan jalan SM Raja dengan total dana sebesar Rp 15 milliar lebih. “Kita sangat bangga akan hal itu, tetapi kita harapkan di tahun 2103 mendatang akan semakin banyak lagi anggaran pusat yang bias digiring ke Psp, sehingga seluruh jalan di Psp bias terbangun,” harapnya.
Walikota Psp, Drs H Zulkarnaen Nasution melalui Kabag Adpem, Husni Thamrin Nasution menuturkan bahwa jalan nasional ataupun provinsi yang bukan menjadi tanggungjawab pemerintah daerah merupakan jalan-jalan poros utama yang selama ini rusak. Adapun sejumlah ruas jalan nasional yang rusak itu yakni, Jalan Merdeka sepanjang 4,60 kilometer, pusat kota-Pal XI sepanjang 12,94 kilometer, Jalan SM Raja sepanjang 1,75 kilometer dan Jalan Imam Bonjol sepanjang 2,45 kilometer berdasarkan Keputusan Menteri (Kepmen) Pemukiman dan Prasarana Wilayah Nomor 367/KPTS/M/2004 tanggal 19 Oktober 2004.
Untuk tahun 2012 ini bersumber dari dana APBN katanya direncanakan ruas jalan di Jalan SM Raja sepanjang sekitar 3,4 kilometer akan dibangun pada tahun 2013 mendatang oleh Kemen PU dengan total dana Rp 15 milliar lebih. Rencananya kata Husni Thamrin Nasution proyek pembangunan jalan ini akan ditenderkan bulan Desember ini dan pengerjaannya direncanakan akan dilaksanakan awal tahun 2013 mendatang.
Rencananya jalan nasional seperti, pelebaran Jalan SM Raja dan simpang By Pass sampai batas kota di Simirik mulai dari Tugu Siborang, pelapisan ulang permukaan badan jalan seperti jalan SM Raja di Jalan Nasional itu akan dibangun pada tahun 2013 mendatang.
“Termasuklah selama ini jalan yang selalu dikeluhkan Jalinsum Tanggal termasuk didalamnya juga akan dibangun. Dananya dari APBN jumlahnya sekitar Rp 15 milliar lebih dan kita akan terus berjuang menggiring dana pusat ke Psp untuk membangun ruas jalan nasional dan provinsi lainnya yang belum terbangun,” katanya. (msc/snc)